PESSEL, METRO – Hati-hati bila meninggalkan orang tua yang sudah lanjut usia sendirian di rumah. Orang yang sudah tua ternyata sasaran empuk bagi pelaku kejahatan hipnotis. Seperti yang dialami nenek War (70), warga perumahan Blok B 5, Painan Timur, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan.
Akibat kejadian itu, perhiasan berupa kalung, gelang, dan cincin berhasil dilarikan pelaku dipreteli tanpa sadar. Usai diambil perhiasannya, korban yang dalam keadaan kebingungan ditinggal begitu saja.
Peristiwa yang dialami ibu tua ini, terjadi Kamis (31/10). Saat itu, korban sendirian di dalam rumahnya. Tiba-tiba saja dia kedatangan sepasang tamu tak dikenal. Si tamu laki-laki hanya menunggu di luar, di atas sepeda motor, sementara perempuan masuk ke dalam rumah.
Awalnya pelaku perempuan hanya pura-pura bertanya. Entah apa yang dia lakukan, tiba-tiba saja si nenek langsung kebingungan dan mau menuruti apa yang dikatakan pelaku. Semua perhiasan, mulai dari kalung, gelang dan cincin berhasil diambil pelaku. Setelah itu pelaku langsung kabur.
Keluarga korban yang mengetahui kejadian itu, langsung melapor ke Unit Reskrim Polres Pesisir Selatan.Kepada petugas, David anak korban menceritakan kejahatan hipnotis yang menimpa ibunya.
“Saat itu, pelaku laki-laki menunggu di atas motor di luar rumah. Pelakun perempuan menyuruh ibu buka kalung, gelang, cincin yang dipakai. Saat itu dalam kondisi tidak sadar. Apapun yang diminta pelaku dituruti ibu, dan tidak bisa bisa menolak,” ungkap David membeberkan cerita ibunya.
Korban juga mengatakan kepada anaknya bahwa pelaku sendiri yang membuka gelang yang dia dipakai dengan cara menggigit tangannya. Selain perhiasan, pelaku juga membawa handphone miliknya.
“Kalau ditotal ada kurang lebih 16 gram emas. Usai berhasil mengambil perhiasan, pelaku langsung kabur menunggunakan sepeda motor. Setelah beberapa menit kemudian saya baru sadar jika perhiasan yang dipakai sudah tidak ada lagi,” jelas War.
Pascakejadian, korban mengalami shyok. Sementara itu menurut informasi didapat dilapangan, jika pelaku ini menggunakan sepeda motor, perempuan memakai jilbab.
KBO Reskrim Polres Pessel Ipda Aguswanto, ketika dihubungi mengatakan, terkait kasus kejahatan hipnotis tersebut sudah ditangani Satreskrim dan saat ini akan melakukan penyelidikan mengungkap identitas pelakunya. ”Laporan ini sedang kita dalami. Informasi dari korban, pelakunya sepasang,” tegas Aguswanto. (rio)