Duel hidup mati akan tersaji saat timnas U-16 Indonesia menghadapi Vietnam pada laga terakhir grup A Piala AFF U-16 2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (6/8) pulul 20:00 WIB. Sebab, hasil duel ini akan menentukan siapa yang akan lolos ke babak semifinal.
Pertemuan kedua tim nanti dipastikan akan seru karena memperebutkan status memperebutkan juara Grup A Piala AFF U-16 2022.
Jika ingin lolos otomatis ke semifinal, Indonesia U-16 wajib menang atas Vietnam. Meskipun, sejatinya hasil imbang saja, sudah bisa membawa Indonesia lolos ke babak semifinal. Sebab, saat ini Indonesia U-16 memimpin Grup A dengan nilai 6 sama seperti yang diraih Vietnam U-16.
Tim asuhan Bima Sakti memimpin setelah unggul dalam produktivitas gol 11 vs 9. Hanya saja, sistem yang dipakai oleh Piala AFF U-16 2022 adalah dengan sistem head to head.
Indonesia U-16 sendiri meraih dua kali kemenangan yakni menang 2-0 atas Filipina, dan menang 9-0 dari Singapura. Sedangkan Vietnam menang 5-1 atas Singapura dan menang 5-0 atas Filipina.
Piala AFF U-16 sendiri diikuti 12 tim. Ada 11 negara ASEAN ditambah Australia U-16 yang ambil bagian dalam gelaran ini. Hanya juara grup dari tiga grup yang ada akan langsung lolos ke babak semifinal. Sementara satu slot akan diisi oleh runner-up terbaik.
Oleh karena itu, dua pertandingan terakhir di Grup A akan digelar bersamaan.
“Pertandingan tidak jadi simultan alias main bareng di laga terakhir Grup A. Kick off pertandingan Singapore vs Filipina dimajukan menjadi pukul 15.00 dengan venue tetap di SSA. AFF dan kedua tim sudah setuju,” kata Media Officer PSSI, Bandung Saputra.
Sementara pelatih timnas U-16 Indonesia Bima Sakti mengaku ingin meraih kemenangan atas Vietnam.
“Kami mau menang atas Vietnam. Untuk itu kami akan persiapkan semuanya. Kami masih ada waktu mempersiapkannya,” kata pelatih timnas U-16 Indonesia, Bima Sakti.
“Kami juga menonton video itu H-1 sebelum laga. Kami akan mengevaluasi pertandingan melawan Singapura. Semoga pemain bisa memulihkan diri dengan cepat. Kami mesti waspada karena Vietnam tim yang bagus,” harap Bima.
Bima juga meminta kepada anak asuhnya untuk fokus terhadap semua pemain Vietnam. Sebab, Vietnam adalah tim yang bagus.
Selain itu, Bima telah memberikan pesan kepada para pemain untuk menghormati lawan termasuk Vietnam.
“Ketika ada pemain yang jatuh, dalam situasi apapun, saya mengajarkan kepada pemain, mereka harus segera membuang bola ke luar lapangan. Saat ada pemain lawan yang jatuh, pemain mesti membantu,” jelas Bima.
Sementara pelatih Vietnam U-16 Nguyen Quoc Tuan mengaku timnya telah siap menghadapi Indonesia. Oleh karena itu, Nguyen Quoc Tuan mengaku akan melakukan perbaikan di skuatnya.
“Anda harus bermain sederhana, mengontrol bola, tetapi dalam beberapa situasi Anda harus membuat pilihan yang rumit,” katanya dilansir dari Soha.
Thailand dan Malaysia selama ini menjadi rival tradisional sepak bola Indonesia. Terutama ketika melawan Malaysia, tensi laga selalu panas, entah itu di level senior sampai yang paling junior, Timnas Indonesia U-16.
Namun, belakangan Vietnam muncul menjadi rival baru Indonesia. Dalam beberapa tahun terakhir laga yang mempertemukan kedua tim selalu berjalan dengan panas.
Meski demikian, Bima tak ingin ada suasana yang terlalu panas pada pertandingan itu. Terutama suasana di dalam lapangan. Ia meminta para pemain asuhannya untuk tetap berkepala dingin.
“Yang pasti kita fight ingin memenangkan pertandingan, sabar, jangan sampai terkena kartu yang nggak perlu. Jangan terburu-buru, jangan provokasi, kepala dingin, main fair dan jangan terpengaruh sekeliling,” pinta Bima.
Dalam dua laga pertama Timnas Indonesia U-16 di Piala AFF U-16 2022, suporter yang hadir di Stadion Maguwoharjo, Sleman sangat sedikit. Bahkan, hanya sekitar 1.300 an orang yang hadir di laga melawan Filipina.
Saat menghadapi Vietnam, situasinya diprediksi bisa berubah drastis. Animo masyarakat untuk mendukung langsung Garuda Asia diperkirakan meningkat tajam.
Nabil Asyura Tempel Bintang Vietnam
Daftar top skor Piala AFF U-16 2022 mengalami perubahan usai pertandingan matchday kedua yang digelar pada Rabu (3/8).
Penyerang Timnas Indonesia U-16 Nabil Asyura kini berhasil menempel bintang Vietnam Hong Cong Hau yang sama-sama mengoleksi tiga gol.
Kemudian Nabil Asyura juga kini membuntuti bintang Vietnam U-16 Phan Thanh Dic Thien yang sementara ini memimpin daftar pencetak gol terbanyak Piala AFF U-16 2022 dengan koleksi empat gol.
3 bintang Vietnam yang harus diwaspadai
Setidaknya ada 3 pemain bintang Vietnam U-16 yang harus diwaspadai oleh Timnas Indonesia U-16 pada laga pamungkas Grup A Piala AFF U-16 2022. Ketiganya memang telah menunjukkan performa luar biasa di turnamen tersebut sejauh ini.
Phan Thanh Duc Thien, striker andalan Vietnam U-16 di ajang edisi kali ini. Sang pemain muda tampil produktif dalam dua laga babak grup yang telah dilakoni Vietnam U-16.
Hoang Cong Hau, Vietnam U-16 tidak hanya mengandalkan Duc Thien di lini serang. Terdapat penyerang sayap yang juga cukup produktif bernama Hoang Cong Hau. Pemain berusia 15 tahun itu telah mencetak tiga gol sejauh ini.
Terakhir, Nguyen Cong Phuong; Cong Phuong adalah kapten Vietnam U-16. Dia berposisi asli sebagai gelandang. Cong Phuong memiliki kelebihan dalam mengatur ritme permainan timnya. (*/rom)