PADANG, METRO–Diduga akibat bola lampu pecah saat pemasangan hingga menimbulkan percikan api, menyebabkan satu unit rumah semi permanen yang berada di Jalan Tepi air RT 03 RW 01, Kelurahan Pampangan Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang ludes terbakar, Kamis (25/11) malam.
Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa, namun pihak kepolisian memperkirakan kerugian materil yang ditimbulkan akibat kejadian tersebut mencapai ratusan juta rupiah.
“Saat terjadinya kebakaran, pemilik rumah bernama Junaidi (58) hanya bisa menyelamatkan motor dan kulkas miliknya. Sedangkan semuanya ludes dilalap si jago merah,”ujar salah seorang warga di lokasi kejadian.
Kepala Bidang Operasi (Kabid Ops) Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang, Basril mengatakan, kebakaran menghanguskan satu unit rumah semi permanen di Jalan Tepi air RT 03 RW 01 Kelurahan Pampangan Nan XX Kecamatan Lubuk Begalung.
“Kejadian berawal ketika pemilik rumah sedang memasang bola lampu, kemudian bola lampu tersebut meledak dan percikan api menyambar bagian rumah sehingga api membesar dan membakar rumah,”katanya.
Kemudian warga berupaya memadamkan api, Sekitar Pukul 19.30 WIB. Tak lama kemudian armada Damkar sampai dilokasi dan langsung melakukan Pemadaman pada pukul 20.10 WIB.
“Api berhasil dipadamkan selanjutnya, Personil Polsek Lubuk Begalung langsung memasang garis polisi untuk mengamankan tempat kejadian perkara,”imbuhnya.
Dikatakan oleh Basril, luas area yang terbakar mencapai 80 meter persegi. Dari informasi awal yang diperoleh petugas, seorang warga melihat api dari kamar rumah korban. Kemudian warga langsung melaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang untuk meminta bantuan.
“Penyebab kebakaran, kami serahkan kepada polisi, sedangkan untuk nilai kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Untuk memadamkan api kami menurunkan armada sebanyak lima unit untuk memadamkan api, “ ujar Basril.
Sementara, petugas dari Polsek Lubuk Begalung, mengungkap penyebab kebakaran yang menghanguskan rumah buruh harian lepas di kawasan Pampangan, Kecamatan Lubuk Begalung ini diduga kuat akibat sebuah bola lampu yang sedang dipasang warga.
“Namun malang, bola lampu tersebut meledak dan memunculkan api. Akibatnya percikan api menyambar bagian rumah sehingga api membesar dan membakar bangunan tersebut. Sedangkan warga setempat, sempat berupaya memadamkan api, sebelum dibantu Dinas Pemadam Kebakaran Padang,” ujar Kapolsek Lubuk Begalung, AKP Chairul Amri Nasution.
Pasca kebakaran hingga Jumat (26/11) pagi, pihak Kecamatan Lubuk Begalung dan organisasi kemanusiaan memasang tenda dan menyiapkan kebutuhan pokok darurat, seperti pakaian, tempat tidur, selimut dan makanan untuk para korban. (rom)