PADANG, METRO–Akibat hujan lebat yang melanda Kota Padang sejak Rabu sore hingga malam (18/8) telah menimbulkan banjir di mana-mana. Dampak dari bencana itu, sebanyak delapan titik intake milik Perumda Air Minum Kota Padang mengalami kerusakan diterjang banjir, bahkan salah satu intake tak bisa beroperasi sama sekali karena pipanya hilang terseret air.
Musibah yang dialami Perumda Air Minum Kota Padang ini diungkapkan langsung oleh Dirut Perumda Air Minum Padang, Hendra Pebrizal kamis (19/8) pagi. Ia meminta maaf kepada pelanggan perumda Air Minum yang mengalami ganggungan pasokan air bersih. Setidaknya ada 45 ribu pelanggan yang terdampak. Mereka ada di tiga kecamatan, yakni, Kuranji, Koto Tangah dan Nanggalo.
Hingga kemarin tim teknis Perumda masih berupaya melakukan perbaikan di lokasi intake yang rusak. Dari 8 titik tersebut, kerusakan terparah terjadi di intake panukahan. Yang mana, hingga pagi kemarin belum bisa diperbaiki karena debit air masih sangat besar. Selain itu, sebanyak 16 batang pipa hanyut diterjang air. Padahal, intake tersebut merupakan intake berkapasitas besar.
“Dari subuh, tim kita sudah bekerja di lapangan guna melakukan pembersihan pada intake yang kerusakannya ringan. Kita bersihkan dulu lumpurnya, lalu kita perbaiki kerusakan yang terjadi. Namun untuk intake panukahan, memang butuh waktu lama, karena kerusakannya parah dan mati total,” ujar Hendra Pebrizal didampingi Direktur Teknik, Andri Satria.
Ia memprediksi, perbaikan secepatnya dilakukan. Untuk intake yang tidak terlalu parah kerusakannya disahakan bisa selesai dalam waktu 2×24 jam. Namun untuk intake Panukahan memang butuh waktu cukup lama. Yakni sekitar 5 hari. Karena sepanjang 60 meter pipanya hilang karena hanyut. Selain itu, medan menuju lokasi juga sulit.
“Kita terus berupaya agar perbaikan berjalan dengan cepat. Sekarang petugas berjibaku melakukan perbaikan. Kita berharap semuanya selesai dengan cepat agar pasokan air kembali lancar,” tandasnya.
Untuk memenuhi pasokan air, bagi masyarakat yang membutuhkan, bisa menghubungi Perumda Air Minum Padang untuk diberi air tangki. “Kita akan tetap melayani masyarakat dengan air tangki,” ujarnya. (tin)