SOLOK, METRO – Diduga slip, pengendara sepeda motor tewas terlindas truk tangki di tikungan Simpang Tugu Cupak, Selasa (20/2) malam. Kondisi korban cukup parah, sehingga nyawa remaja yang tercatat sebagai warga Kabupaten Dhamasraya itu tak dapat diselamatkan.
Sepeda motor merk Honda jenis CB150R dengan Nopol BA 4394 VD terlihat melaju dari arah Solok menuju Padang. Sepeda motor yang dikemudikan Nurul Azmi (21) bersama temannya Andi Gustari Pide yang keduanya merupakan warga Sitiung, Kabupaten Dharmasraya itu hendak mendahului truk yang berada di depannya.
Awalnya sepeda motor korban terlihat melaju di belakang truk tangki yang juga melaju searah dengan korban. Namun saat melintas di kawasan Simpang Tugu Cupak, korban berniat hendak mendahului mobil truk tangki dengan Nopol BA 8011 ZU yang dikemudikan Topan Rojis (42), warga Pauh, Limau Manis Selatan, Kota Padang.
Karena kondisi jalan licin dan menikung cukup tajam, sepeda motor yang dikendarai korban mengalami slip dan terjatuh diaspal jalan. Malang posisi jatuhnya korban justru ke arah truk yang sedang melaju.
Akibatnya pengendara sepeda motor Nurul Azmi tergilas oleh ban depan bagian kiri mobil truk tangki tersebut. Sedangkan pembonceng berada di depan bagian tengah mobil truk dengan posisi tangan pembonceng memegang plang mobil truk pada bagian depan.
Pada saat itu mobil masih dalam keadaan berjalan pelan dan pembonceng terseret lebih kurang 7 meter dari titik tabrakan, sampai akhirnya truk tangki yang kosong tersebut berhenti. Pengendara sepeda motor Nurul Azmi tewas di lokasi kejadian.
Sementara Andi Gustari Pide hanya mengalami luka ringan. Melihat kejadian tersebut warga sekitar mencoba memberikan pertolongan.
Kedua korban langsung dievakuasi petugas dan dibawa ke RSUD Arosuka Solok untuk tindakan medis. Oleh petugas yang melakukan olah TKP kedua kendaraan naas itu diamankan di Polres Solok, Kapolres Solok Arosuka AKBP Fery Irawan mengatakan kasus lakalantas yang mengakibatkan korban jiwa tengah ditangani petugasnya. (vko)