Serambi Milk merupakan salah satu pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Padangpanjang. Selain mengolah susu, UMKM Serambi Milk kian berkembang hingga memproduksi Keju Mozzarella di Kota Padangpanjang.
”Keju Mozarella terbuat dari susu sapi. Dari 1000 liter susu akan menghasilkan 100 kilogram keju,” ungkap Widyaiswara Balai Besar Pelatihan Peternakan, Kota Batu, Provinsi Jawa Timur, Dr. Dodik Suprapto.
Dodik mengatakan, Keju Mozzarella ini membutuhkan produksi susu sapi yang banyak. Yang mana akan menghasilkan Keju Mozzarella sebanyak 10 persen dari total susu sapi yang akan diproses. “Hari ini, kita sudah melakukan testing pembuatan dan berhasil dengan kualitas yang sangat bagus. Setelah kita bekukan, besok sudah bisa diorder langsung ke Serambi Milk,” tutur Dodik.
Keju Mozzarella ini, katanya lagi, nantinya terdapat tiga level. Mulai dari premium, sampai ke biasa. Yang premium tidak ada campuran di dalamnya. Hanya susu saja. Dan, untuk harga juga akan berbeda nantinya.
“Dengan adanya produksi Keju Mozzarella ini, kita akan membutuhkan susu sapi perah yang banyak. Seperti biasanya tiga sampai empat hari, susu perah ini sudah tidak bisa digunakan lagi. Namun dengan adanya produksi Keju Mozzarella ini, susu tersebut langsung kita proses dan bisa bertahan sampai enam bulan ke depan,” kata Dodik.
Menjadi kluster usaha binaan Bank Rakyat Indonesia (BRI), UMKM Serambi Milk mendapat bantuan mesin pembuat Keju Mozarella. Bantuan diserahkan di Serambi Milk, Kelurahan Ganting, Kecamatan Padangpanjang Timur, Senin (10/1).
Sebelumnya, mesin ini sudah diberikan secara simbolis pada 30 September 2021 lalu oleh Komisaris Independen BRI, Zulnahar Usman dan Dwi Ria Latifa kepada Ridwansyah sebagai pengelola Serambi Milk.
Wali Kota Padangpanjang Fadly Amran, yang berkesempatan hadir saat menyerahkan bantuan mesin tersebut mengatakan, bantuan yang diterima Serambi Milk akan menjadi motivasi dan semangat baru terhadap kemajuan bagi pelaku UMKM Serambi Milk dan UMKM yang ada di Kota Padangpanjang.
“Kita sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada BRI yang sudah memberikan bantuan mesin ini kepada Serambi Milk. Ini akan memberikan sentuhan-sentuhan kepada para peternak sapi kita. Kita akan terus mendukung ini dan semoga kita terus menjalin kerja sama yang lebih erat ke depannya,” ujar Wako Fadly.
Mesin seharga Rp 68.475.000 ini, sudah mulai diuji cobakan oleh Serambi Milk dalam pembuatan Mozzarella yang langsung dipandu Widyaiswara Balai Besar Pelatihan Peternakan, Kota Batu, Provinsi Jawa Timur, Dr. Dodik Suprapto, S.Pt, M.Sc. Juga ada mahasiswa magang Jurusan Peternakan dari Universitas Syiah Kuala, Aceh.
“Kita sudah sepakat untuk berkomitmen dengan Serambi Milk, karena dibutuhkan banyak susu sapi untuk pengolahan Mozzarella ini. Untuk 1.000 liter susu, kita hanya mendapatkan 100 kg Keju Mozzarella. Maka ke depannya para peternak sapi perah ini akan kita berikan modal agar lebih banyak menghasilkan susu sapi,”tutur Yori Verdian.
Yori mengatakan dengan adanya produksi Keju Mozzarella di Serambi Milk, ini akan lebih meningkatkan penghasilan para UMKM khususnya peternak sapi. Yori menghimbau para pelaku UMKM yang membutuhkan Keju Mozzarella, bisa langsung mendatangi Serambi Milk. Dimulainya produksi Keju Mozzarella di Serambi Milk, ini tentu menjadi tantangan yang besar bagi Serambi Milk untuk lebih giat dalam pemasaran produk selanjutnya.. (rmd)