PESSEL, METRO–Kontestasi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pesisir Selatan (Pessel) periode 2020 -2024 membuat pasangan incumbent berpisah. Karena, dua sosok nama petahana digadang-gadang akan maju sebagai calon Bupati, yaitu Hendrajoni (Bupati) dan Rusmayul Anwar (Wakil Bupati). Kalau 2015 berpasangan, kali ini mereka diperkirakan akan bersaing.
Hal itu diungkapkan saat pemaparan visi dan misi bakal calon Bupati dan wakil Bupati Pesisir Selatan Pilkada 2020 yang digelar Golkar Pessel. Hendrajoni terlihat cukup komit untuk melanjutkan kepemimpinan lima tahun depan. Begitu juga sosok Wakil Bupati Rusmayul Anwar disebut sudah tak mau lagi jadi wakil.
Dalam paparan visi dan misinya, Hendrajoni menegaskan jika sejak awal pulang ke kampung halaman untuk membangun Pessel. Dengan visi Kabupaten Pessel “Mandiri,Unggul, Agamais dan Sehjatera,” dia sukses memenangkan Pilkada.
Hendrajoni menegaskan, pembangunan ke depan harus terus dilanjutkan, karena dia tidak akan mau Kabupaten Pessel tertinggal dengan Kabupaten lain di Sumatra Barat. ”Saya tidak akan banyak bicara, tapi akan buktikan dengan kerja,” ujar bakal calon Bupati Pessel 2020 ini.
Seperti tidak mau kalah dari visi dan misi Hendrajoni, Rusmayul Anwar yang juga mendaftar sebagai bakal calon Bupati Pessel ke DPD Partai Golkar. Secara tegas Rusmayul menyebut akan maju kembali sebagai bakal calon Bupati. Dia mengusung visi “Pessel Cerdas, Sehat, Religius, Sejahtera dan Berakhlak Mulia.”
Sedikitnya ada 6 misi yang disiapkan yaitu layanan pendidikan dasar gratis, kesehatan gratis masyarakat miskin, perkokoh nilai keagamaan, potensi wisata menuju peningkatan ekonomi masyarakat, rumah sehat layak huni bagi warga miskin, dan tata kelola pemerintahan bersih, jujur dan fleksibel (terbuka).
”Visi dan misi bukan harga mati, semua harus mengakomodir kepentingan semua unsur. Apa yang baik kita lanjutkan, dan mana kurang bagus kita akan perbaiki,” kata Rusmayul Anwar.
Sedangkan salah salah satu tokoh muda siap bersaing dengan para senior, Faldo Maldini dengan lantang memaparkan “7 Saraso Pasisia “. Tujuh saraso pasisia diusung Faldo Maldini yaitu, kartu janda dan kartu lansia, berkah laut, rumah dinas buka 24 jam, pengelolaan hasil bumi, Bumnag UMKM, Politeknik Pertanian dan Perikanan dan subsidi internet. ”Maka kita sebagai masyarakat Minangkabau, mari kita kedepankan raso dan pareso menjadi seorang pemimpin,” katanya. (rio)
Komentar