PADANGPARIAMAN, METRO
Calom Wakil Gubernur Sumatra Barat H Ali Mukhni mengatakan jalan akses menuju asrama haji sudah selesai diaspal. Jalan sepanjang 700 meter ini terdiri dari dua jalur dan ditengahnya dipasang median jalan. Pembangunan jalan ini sebagai bentuk komitmen Kabupaten Padangpariaman mendukung keberadaan asrama haji yang salah satu termegah di Indonesia itu.
“Sesuai kesepakatan, bahwa Padangpariaman bertanggung jawab untuk pembangunan gerbang dan akses jalan keluar masuk asrama haji. Alhamdulillah, janji tersebut sudah kami tunaikan,” kata Ali Mukhni, kemarin.
Selanjutnya, kewenangan propinsi untuk membangun jembatan dibelakang asrama haji dan jalan khusus menuju Bandara Internasional Minangkabau (BIM). Artinya, tahun 2021 nanti, kata Ali Mukhni, sudah harus dimulai pengerjaan jalan dan jembatan tersebut agar asrama haji dapat dioperasionalkan tahun 2022 nanti.
“Kita optimis asrama haji dapat digunakan tahun 2022” ujar Pria yang menjabat Bupati Padangpariaman dua periode.
Asrama haji seluas 10 hektar ini akan melayani tiga propinsi yaitu Sumatera Barat, Bengkulu dan Jambi. Lokasinya sangat strategis karna berjarak tempuh hanya 10 menit dari BIM. Pembanguna asrama haji diproyeksikan akan menelan dana sebesar 800 Milyar yang bersumber pada APBN.
Ia meyakini pembangunan infrastruktur dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan kerja dan mengurangi pengangguran.
“Kita ingin Sumbar mengejar ketertinggalan infrastruktur dari provinsi lain sehingga mampu mensejahterakan warganya,” kata Ali Mukhni mengakhiri.(efa)
Komentar