PDG.PARIAMAN, METRO
Bupati Padangpariaman H Ali Mukhni menyatakan pembangunan masjid dan kedekatan dengan para ulama ternyata didikan dari kedua orang tuanya semenjak kecil. “Orang tuanya mengamanatkan kepada anak-anaknya untuk peduli terhadap pembangunan bidang keagamaan,” kata H Ali Mukhni, kemarin.
Saat orang tua masih hidup, ayah dan ibu berpesan agar dirinya peduli dengan pembangunan masjid. Dekat dengan para ulama. “Tidak heran, selama menjabat bupati selama dua periode saya punya program prioritas bidang keagamaan,” katanya.
Bahkan, mantan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memberikan penghargaan kepadanya sebagai Pemerintah Daerah Peduli Pendidikan dan kontribusi dalam pembangunan Madrasah Aliyah Insan Cendikia dari Kementerian Agama RI tahun 2017.
Kemudian juga penghargaan dari Kepala Kanwil Kemenag Sumbar yang menilai Ali Mukhni berjasa dalam mewujudkan pembangunan asrama haji dan MAN Insan Cendikia yang keduanya berlokasi di Padangpariaman.
Sejumlah program bidang keagamaan yang digulirkan Ali Mukhni selama menjadi bupati, yakni pemberian insentif kepada imam, khatib dan gharin, pembangunan rusunawa untuk pesantren, hadiah umroh bagi qori dan qoriah berprestasi, hadiah bagi khatam Al Quran selama bulan suci ramadhan dan pembangunan masjid.
“Dalam menjalankan pemerintahan, kami juga melibatkan ulama. Kedekatan antara ulama dan umara sangat terlihat di Padangpariaman. Alhamdulillah, pembangunan berjalan lancar sesuai harapan masyarakat,” katanya.
Pada masa pandemi Covid-19, Bupati Ali Mukhni juga menunjukkan kepeduliannya kepada Ulama. Aksi nyatanya yaitu memberikan dana Rp 170 juta untuk membantu 340 ulama yang tersebar di seluruh kecamatan daerah itu karena dampak wabah Covid-19.
Ali Mukhni juga menyampaikan kepada masyarakat bahwa Padangpariaman dipercaya sebagai lokasi pembukaan MTQ Nasional pada bulan November mendatang.
Acara akbar tersebut akan dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo yang diseenggarakan di Stadion Utama Sumbar di Sikabu, Kecamatan Lubuk Alung.
“MTQ bertujuan syiar dakwah dan membumikan Al-Quran didalam kehidupan masyarakat. Mari kita sukseskan MTQ nasional yang tinggal lebih kurang 60 hari lagi,” tandasnya mengakhiri. (efa)