AIAPACAH, METRO
Jumlah kelurahan yang sudah bebas dari Covid-19 di Kota Padang, semakin hari terus berkurang. Pada Jumat (14/8), terdapat 30 kelurahan yang sudah bebas Covid-19 karena adanya pasien yang sudah sembuh atau meninggal, sehingga tidak ada lagi kasus corona.
Pada hari-hari sebelumnya, jumlah kelurahan yang sudah bebas dari Covid-19, berada di atas 30 kelurahan. Seperti pada Kamis (13/8), ada 33 kelurahan, Rabu (12/8) ada 31 kelurahan, Selasa (11/8) ada 36 kelurahan, dan Senin (10/8) ada 35 kelurahan.
Ke-30 kelurahan yang sudah bebas Covid-19 kemarin yaitu, Jati Baru, Sawahan Timur, Batang Kabung Ganting, Ikur Koto, Koto Pulai, Lubuk Minturun, Padang Sarai, Tanjung Saba Pitameh, Lubuk Begalung, Gates, Pampangan, Batu Gadang, Padang Besi dan Ujung Gurun.
Kemudian, Rimbo Kaluang, Kampung Jao, Pisang, Binuang, Limau Manis Selatan, Piai Tangah, Cupak Tangah, Seberang Padang, Pasa Gadang, Seberang Palinggam, Alang Laweh, Ranah Parak Rumbio, Kurao Pagang, Kampung Lapai, Gurun Laweh dan Bungus Timur.
Berkurangnya jumlah kelurahan yang sudah bebas dari Covid-19 ini karena adanya penambahan kasus baru. Pada Jumat (14/8), berdasarkan data di website dinkes.padang.go.id, terdapat 19 penambahan kasus Covid-19 di Kota Padang. Dengan penambahan ini, maka ada total 839 kasus positif Covid-19 di Padang.
Penambahan kasus baru tersebut yaitu Jati (1 kasus), Gunung Pangilun (1 kasus), Batipuh Panjang (1 kasus), Lubuk Lintah (1 kasus), Ampang (1 kasus), Korong Gadang (1 kasus), Gunung Sarik (1 kasus), Banuaran (1 kasus), Tanah Sirah Piai (1 kasus), Cengkeh (1 kasus), Indarung (1 kasus), Bandar Buat (1 kasus), Koto Lalang (1 kasus), Flamboyan (2 kasus), Mata Air (1 kasus), dan Rawang (3 kasus).
Sementara itu, jumlah pasien yang sembuh kemarin ada 11 orang. Yaitu, Alai Parak Kopi (2), Dadok Tunggul Hitam (1), Lubuk Lintah (1), Korong Gadang (3), Tanah Sirah Piai (1), Ujung Gurun (1), Koto Luar (1), dan Kapalo Koto (1). Total sembuh ada 608 kasus dan total meninggal dunia ada 28 orang.
Sebelumnya, Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah telah mengingatkan kepada warga bahwa Covid-19 masih tetap jadi ancaman. Untuk itu, ia mengajak masyarakat untuk mendisiplinkan dan meningkatkan komitmen untuk melaksanakan protokol kesehatan.
Jika keluar rumah ungkap Mahyeldi, pastikan menggunakan masker, sering cuci tangan pakai sabun dan physical distancing dan meningkatkan daya tahan tubuh. “Semoga dengan kita disiplin dan komitmen untuk mengikuti protokol kesehatan, mudah-mudahan pandemi di Kota Padang bisa kita tekan dan dikurangi di masa-masa mendatang,” harap Mahyeldi. (tin)