Tim Safari Ramadhan (TSR) Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota selama bulan suci ramadhan 1445 H-2024 M, mengunjungi 45 Masjid yang tersebar diberbagai Kecamatan di Kabupaten Lima Puluh Kota. Tiap Masjid yang dikunjungi diberikan bantuan Rp 20 juta, sehingga total kucuran dana yang diberikan Pemkab mencapai Rp 900 juta.
Selain diserahkan Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt.Bandaro Rajo sebagai ketua Tim 1 TSR Lima puluh Kota, juga diserahkan Ketua Tim II yang dipimpin Ketua DPRD Lima Puluh Kota, Deni Asra, Ketua Tim III, Kepala Kejaksaan Negeri Slamet Haryanto, Ketua Tim IV, Kapolres Lima Puluh Kota AKBP Ricardo Condrat Yusuf, Ketua Tim V, Kapolres Payakumbuh AKBP Wahyuni Sri Lestari, Ketua Tim VI, Dandim 0306/50 Kota, Letkol Inf.Adri Asmara Yudha, serta Ketua Tim VII, Sekretaris Daerah, Herman Azmar.
Bupati Kabupaten Lima Puluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, menyampaikan kehadiran Tim Safari Ramadhan Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota tidak hanya sekedar memberikan bantuan tetapi lebih jauh dari itu sebagai bentuk silaturahmi dengan masyarakat sekaligus dapat mendengarkan masukan, saran dan berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat.
Tidak hanya itu, Bupati Safaruddin Dt.Bandaro Rajo, ketika hadir disetiap Masjid yang dikunjungi selalu berinteraksi dengan anak-anak yang hadir sholat di masjid. Bupati juga menanyakan kepada masing masing anak-anak terkait cita-citanya dimasa depan. Tidak lupa Bupati memberikan pertanyaan ringan seputar hafalan ayat pendek dan adat kebiasaan dikampung.
Termasuk soal pengetahuan umum anak-anak terkait nama-nama tokoh dikampungnya seperti nama Wali Nagari, apa sukunya, ketua KAN dan MUI Nagari. Menurut Bupati hal ini penting disampaikan. Karena tokoh-tokoh di Nagari akan menjadi panutan dan contoh bagi generasi sejak usia dini.
Bupati juga menyampaikan terkait program hafiz Qur’an bagi seluruh siswa SD di Lima Puluh Kota. Bupati berharap minimal seluruh anak-anak Lima Puluh Kota setamat SD sudah bisa hafal Qur’an juz 30. Ketika keluar dari Lima Puluh Kota untuk melanjutkan pendidikan sudah memiliki bekal hafalan quran. Juga keinginan Bupati untuk membekali para generasi muda dengan ilmu dan skill kepemimpinan guna mempersiapkan calon-calon pemimpin di masa depan selain bekal dalam ilmu keagamaan.
Orang nomor satu di Lima Puluh Kota ini melihat peran rumah tahfiz disetiap nagari dalam membentuk karakter dan akhlak serta kecintaan anak anak Lima Puluh Kota dengan quran, sangat besar. Mengingat SDM anak-anak Lima Puluh Kota sangat baik. Terbukti pada MTQ Nasional ke- XL di Solok Selatan beberapa waktu lalu, Kabupaten Lima Puluh Kota berhasil menjadi juara umum tingkat Sumbar. Ini adalah sejarah baru bagi Lima Puluh Kota.
Komitmen Bupati Safaruddin dibidang keagamaan ini tidak main main, terbukti sebanyak 3.400 pekerja keagamaan di Lima Puluh Kota dijaminkan dalam jaminan BPJS Ketenagakerjaan. Ini tentu bentuk perhatian Bupati akan pentingnya keselamatan kerja bagi pekerja keagamaan seperti Garin dan Imam Masjid, Guru Ngaji, TPA, MDTA.
Selain melahirkan generasi Qur’an di Lima Puluh Kota, Bupati Safaruddin juga terus membangun dan memperbaiki infrastruktur baik jalan, jembatan maupun irigasi yang ada di Lima Puluh Kota. Bupati pada kegiatan Safari Ramadhan di Masjid Haqqul Yakin, Nagari Tanjung Gadang, menyampaikan bahwa ruas jalan utama di nagari Tanjung Gadang akan diperbaiki tahun 2024 ini. Hebatnya, Bupati berhasil membawa dana dari Presiden Jokowi senilai Rp 98 miliar.
“Keluhan masyarakat Tanjung Gadang ikut kami rasakan. Banyak warga di Kecamatan Lareh Sago Halaban yang menghubungi kami di sosial media, di WhatsApp maupun Instagram, bahkan mendatangi langsung menanyakan kapan jalan Payakumbuh-Lintau akan diperbaiki. Berkat dukungan semua pihak, Alhamdulillah tahun ini jalan akan diperbaiki melalui dana Inpres (Instruksi Presiden),” sebut Bupati disambut hangat warga Lima Puluh Kota. (uus)