PARIAMAN, METRO – Grand star Tour de Singkarak (TdS) tahun 2019, etape I, dengan rute dari Kota Pariaman menuju Kabupaten Tanahdatar resmi dimulai, Sabtu (2/11). Dalam etape I tersebut diikuti oleh 98 orang pebalap sepeda dari 18 negara.
Sebelum masuk etape 1, para pebalap terlebih dahulu mengikuti rute loop TdS, yaitu berkeliling Kota Pariaman, dengan dimulai start di Pantai Gandoriah, lanjut Hotel Nan Tongga, – Simpang Ahmadin Kampung Pondok – Simpang Tabuik – Simpang Sianik.
Kemudian melewati Simpang Alai Gelombang – Simpang LLAJ – Simpang Taratak – Simpang Kampung Baru – Simpang Kampung Kaliang – Jalan Syech Burhanuddin menuju Jembatan Sunur – Muaro Sunur – Pantai Sunur – Pantai Kata – dan kembali lagi melewati Pantai Gandoriah.
Walikota Pariaman Genius Umar menyebutkan, guna rute loop ini, agar peserta balap sepeda, bisa menikmati keindahan alam yang ada di Kota Pariaman. “Khususnya untuk melihat wisata bahari yang terhampar sepanjang pantai yang mereka lewati,”
Pada rute itu para pebalap akan melewati jarak tempuh, sekitar 20 kilometer. “Nanti, di etape V pada Rabu (6/11), para pebalap akan melewati kembali Kota Pariaman, yaitu pada saat starnya di Kabupaten Solok menuju Agam,” kata Genius.
Sementara itu, hasil TdS Etape I memunculkan nama pebalap Jesse Edward dari Sapura Cycling Team, Malaysia, sebagai yang yang tercepat dengan catatan waktu 2 jam 35 menit 3 detik. Dia ditempel ketat oleh rekan setimnya Raileanu Christian dengan catatan waktu yang sama.
Jesse Edward berhasil memisahkan diri dari rombongan pebalap lainnya dan memasuki garis finis secara beriringan. Jesse mengangkat kedua tangannya sebagai bentuk kebanggaan atas kemenangan yang diraihnya pada balapan sepeda raya hari pertama TdS ini.
Pebalap asal Australia ini secara otomatis mendapatkan Yellow Jersey karena berhasil menjadi Klasifikasi Individual terbaik menaklukkan rute Kota Pariaman menuju Istano Baso Pagaruyung, dengan panjang lintasan 107,3 kilometer. Jawara ini juga menjadi Best Sprinter dengan perolehan 21 poin.
Sedangkan di posisi ketiga direbut Chaiyasombat Thanakhan dari tim Thailand Continental Cycling Team, Thailand, dengan catatan waktu 2 jam 37 menit 29 detik. Sesudahnya menyusul gerombolan kecil sebanyak empat pebalap dengan perolehan waktu yang sama yakni 2 jam 37 menit 34 menit.
Sementara untuk Best Rider Indonesian diraih oleh Sahbana Agung dari KFC Cycling Team dengan catatan waktu 2 jam 37 menit 33 detik, menyusul Hibatullah Jamal yang mengisi Sapura Cycling Team, dan Soleh Abdul dari KFC. Masing-masing dengan catatan waktu 2 jam 38 menit 10 detik.
Sedangkan untuk Team Classification, Team sapura Cycling Team berhasil bertengger pada urutan pertama dengan total catatan waktu 7.52.01, disusul Go For Gold Philippines pada urutan kedua dengan catatan waktu 7.53.54 detik dan di posisi ketiga diraih oleh PGN Road Cycling Team 7.54.30 detik.
Sedangkan untuk kategori Stage Indonesia Team, PGN Road Cycling Team berhasil menempati posisi pertama dengan catatan waktu 7.54.30 detik, disusul oleh Padang Road Bike dengan total waktu 7.54.30 detik, dan KFC dengan catatan waktu 7.56.03 detik. (*/z)