PADANG, METRO–Diduga tak kuat menanjak, truk yang mengangkut semen malah melaju mundur hingga menabrak kendaraan lainnya yang ada di belakang. Insiden itu terjadi di kawasan Panorama II Sitinjau Lauik, tepatnya di Jalan Raya Padang-Solok dekat pendakian Tunggua, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Rabu (13/7).
Truk pengangkut semen tersebut mundur dengan kecepatan tinggi hingga menabrak tiga kendaraan yaitu minibus Nissan Terrano, sedan Toyota Vios dan truk pengangkut CPO yang sama-sama datang dari arah Padang menuju Solok.
Akibat kejadian ini, Minibus Nissan Terrano terperosok ke parit yang ada di pinggir jalan sebelah kiri datangnya kendaraan, Toyota Vios mengalami ringsek di bagian depan dan belakang sedangkan truk CPO mengalami ringsek di bagian depannya. Selain itu, semen yang diangkut oleh truk ini sebagian berserakan ke jalan. Beruntung dalam kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa dan hanya mengalami luka ringan.
Saksi mata di lapangan bernama Indra (59) mengatakan, peristiwa yang terjadi sekitar pukul 11.00 WIB tersebut berawal dari truk pengangkut semen bernomor polisi BA 8182 BU yang gagal menanjak saat dikemudikan Zainal.
“Kemudian, truk pengangkut semen tersebut mundur kencang ke belakang. Karena tidak kuat menanjak, truk pengangkut semen mundur dan menabrak Nissan Terrano dibelakangnya,” ujarnya.
Indra yang merupakan sopir truk CPO yang juga terlibat dalam kejadian tersebut mengungkapkan, selain Nissan Terrano, truk pengangkut semen juga menghantam mobil sedan Toyota Vios.
“Kondisinya juga ringsek parah dibagian depannya. Sedangkan dibagian belakangnya juga ringsek karena menghantam truk pengangkut CPO yang saya kemudikan hingga menyebabkan truk saya ini juga rusak dibagian depannya,”katanya.
Sementara itu, Kapolsek Lubuk Kilangan Kompol Lija Nesmon mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada pukul 11.15 WIB, dekat pendakian Tunggua diatas Panorama II Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan Padang.
“Kecelakaan tersebut melibatkan empat kendaraan terdiri dari Minibus Nissan Terano dengan nomor polisi B 8536 GL yang dikemudikan oleh Rio Hendra (48) warga Tabek Bunta Sungai Tarab, Kabupaten Tanahdatar. Kemudian truk Hino pengangkut semen dengan nomor polisi BA 8182 BU yang dikemudikan oleh Zainal (64) warga Balai Baru RT 003 RW 007, Kelurahan Gunung Sarik, Kecamatan Kuranji,” ungkapnya.
Selanjutnya, dikatakan Kompol Lija Nesmoon, kendaraan selanjutnya minibus Toyota Vios dengan nomor polisi BA 1855 DB yang dikemudikan oleh Happy Yuliansyah (31) warga Rambatan Tanjung Betung Rao Selatan Pasaman dan truk tangki CPO dengan nomor polisi BA 8585 OU yang dikemudikan oleh Indra (59) warga Kampung Jua Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung.
“Seluruh kendaraan yang terlibat datang dari arah yang sama yaitu dari arah Padang menuju Solok dengan posisi truk Hino berada paling depan disusul Nissan Terano, Toyota Vios, dan truk CPO di paling belakang,” jelas Kompol Lija Nesmon.
Dari hasil olah TKP, dikatakan Kompol Lija Nesmon menuturkan, truk Hino yang mengangkut Semen tiba-tiba mundur karena diduga tidak kuat nanjak. Selain itu truk tersebut juga diduga mengalami rem blong, sehingga tidak kuat menahan laju kendaraan yang mundur dengan kecepatan tinggi.
“Akibatnya truk menabrak Nissan Terano hingga masuk parit di sebelah kiri, kemudian juga menabrak Toyota Vios. Toyota Vios yang sudah dalam posisi diantara dua kendaraan akhirnya juga menabrak truk CPO yang ada di belakangnya. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, hanya saja pengemudi Nissan Terano mengalami luka namun tidak terlalu parah,” pungkasnya. (rom)