Ia mengatakan semenjak awal tahun sudah lima kali penyaluran. Tahap pertama sebesar Rp30 juta yang dicairkan pada Februari 2023, tahap kedua Rp5 juta pada Maret 2023. “Tahap ketiga Rp21,2 juta April, keempat pada bulan Agustus sebesar Rp246.950.000 dan pada kali ini sebesar Rp50 juta,” ujarnya.
Ia mentatakan untuk saat ini jumlah bantuan paling kecil sebesar Rp750 ribu, dan paling tinggi Rp1 juta. Kelompok yang menerima seperti penjaga sekolah, operator sekolah, penjaga kantin yang berkontribusi positif untuk kemajuan sekolah. “Syaratnya itu memang rajin bekerja, berkontribusi ke sekolah serta masih terhitung kurang mampu. Sehingga yang menerimanya ini tepat sasaran,” ujarnya.
Ketua Baznas Kota Payakumbuh Edi Kusmana mengatakan hingga saat ini total zakat yang telah terkumpul di Baznas Rp3,5 miliar pada tahun sebelumnya Rp4,7 miliar. “Target kita untuk di 2023 zakat yang terkumpul berjumlah Rp4,7 miliar sehingga memang masih ada pekerjaan rumah kita sebesar Rp1,2 miliar untuk dua bulan ke depan,” katanya. (uus)