TANAHDATAR, METRO – Kementerian Agama Kabupaten Tanahdatar menggelar peringatan Nuzul Quran 1440 H di Masjid Hurriyah Batusangkar, Selasa (21/5). Peringatan Nuzul Quran merupakan program Kementerian Agama yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia dengan tema, ”Kebersamaan Dalam Keberagaman (Perspektif Al-Quran)”.
Dalam peringatan Nuzul Quran tersebut terlihat hadir Ketua MUI Kabupaten Tanah Datar, Kepala KUA Kecamatan, Oramas Islam, Kepala Madrasah Negeri dan Swasta, Kaur Madrasah, Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas), Kelompok Kerja Penghulu (Pokjahulu), Kelompok Kerja Penuluh (Pokjaluh), para pejabat/ASN Kantor Kementerian Agama Tanahdatar.
Kegiatan peringatan Nuzul Quran diisi dengan ceramah agama yang disampaikan oleh Al- Ustazd Dr. Alimin, Lc, MA (Dosen IAIN Batusangkar, dengan materi ceramah Islam Moderat, ia menjelaskan tentang pelaksanaan ajaran Islam yang baik seperti yang diperintahkan Allah SWT dan mampu serta berani mengatakan sesuatu yang baik dan yang buruk.
Ustazd Alimin menghimbau, umat Islam terutama jamaah yang hadir dalam acara Nuzul Quran itu untuk dapat menjalani ajaran Islam tersebut dengan baik. Ustadz meminta para ASN jajaran Kemenag Kabupaten Tanah Datar untuk selalu membaca Al-Quran.
Selanjutnya pada kesempatan tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tanah Datar diwakili Kasubbag Tata Usaha Alinardius secara simbolis berkesempatan menyerahkan wakaf 1000 (seribu) Al-Quran sumbagan yang berasal dari Pejabat, ASN dan Guru jajaran Kementerian Agama Kabupaten Tanah Datar untuk Masjid Hurriyah Batusangkar, Masjid Darussalam Bukit Gombak, Masjid Babussalam Kapuah, SD Negeri 01 Batusangkar, SMP Negeri 02 Batusangkar dan SMA Muhammadiyah Batusangkar.
Kemudian Kepala Kemenag dalam sambutannya mengatakan kegiatan Nuzul Quran dan Gerakan Wakaf 1000 Al- Quran merupakan program semarak Ramadahan 1440 H / 2019 M dan Program Kementerian Agama RI.
”Suksesnya pelaksanaan program tersebut merupakan kewajiban dari para Penyuluh Agama Islam Kecamatan di jajaran Kemenag Kabupaten Tanah Datar. Karena itu para Penyuluh Agama Islam dituntut untuk dapat menjadi Pilot Tadarus Al-Quran di daerah tersebut. Dan, terima kasih kepada ASN jajaran Kemenag yang telah memberikan wakaf Al Quran tersebut semoga dapat bermanfaat bagi orang yang membacanya dan dibalasi amal Ibadah dari Allah SWT,” imbuhnya. (ant)