JAKARTA, METRO–Penyematan Teknologi Variable Valve Actuation (VVA) pada Yamaha NMax dengan mesin 155 cc Blue Core, jika kurang perhatian dalam perawatan terutama oli mesin akan berdampak langsung pada fungsi VVA tersebut. Untuk itu perlu pilihan yang tepat untuk oli Yamaha NMax sehingga kualitas oli yang tepat akan memberikan performa yang baik untuk kendaraan motor.
Perawatan oli mesin wajib memenuhi spesifikasi jenis oli dan sesuai rekomendasi bengkel resmi. Untuk oli mesin Yamaha NMax memiliki spesifikasi viskositas (SAE) 10W-40 yang mengadopsi sistem kopling kering dengan jenis kode Japanese Automotive Standart Association memiliki daya gesekan yang lebih rendah (JASO MB).
Pabrikan Yamaha melalui bengkel resminya mekomendasi oli mesin NMax yaitu Yamalube Super Matic dengan kapasitas ukuran 0,90 liter atau 900 mililiter. Oli mesin Yamalube Super Matic ini sudah mengadopsi teknologi full synthetic dan diklaim dapat memaksimal power pada setiap putaran mesin yang dibandrol sekitar Rp. 72 ribuan.
Perawatan utama motor dengan rutin menganti oli sesuai dengan jangka waktu yang ditentukan atau servis berkala. Dalam buku petunjuk pemilik, diijelaskan jadwal penggantian oli mesin NMax adalah setiap 3.000 km atau ketika lampu indikator penggantian oli berkedip.
Namun ada rekomendasi secara mekanik, lebih baik penggantian oli mesin NMax disarankan setiap 1.500 km atau 2.000 km. Karena dengan kualitas oli mesin yang baik di Yamaha NMax akan berdampak performa yang lebih maksimal dan hemat bahan bakar tentunya.
“Kalau untuk harian, utamakan pakai SAE atau kekentalan 10W-40. Oli mesin dengan kekentalan 10W-40 ini juga yang direkomendasikan pabrikan untuk mesin Yamaha NMAX,” ucap Abib selaku Service Advisor Yoga Motoshop (YMS).
Menurut Yoga, sebenarnya bisa juga pakai oli mesin dengan SAE 5W-40 tapi itu lebih encer. Keuntungannya lebih cepat melumasi komponen mesin. Namun lebih cepat menguap juga. Selain dari SAE atau kekentalan, perhatikan juga kualitas oli mesin buat Yamaha NMAX harian.
“Untuk harian sebenarnya oli mesin semi sintetik juga sudah cukup. Namun, tidak ada salah juga kalian pakai oli mesin dengan base oil full sintetik agar pelumasan oli mesin yang lebih maksimal. Setiap Oli mesin atau oli mesin yang paling bagus kualitasnya juga punya usia pemakaian,” jelas Abib. (rgr)