GUBERNUR Sumatera Barat H Mahyeldi Ansyarullah menyatakan berikan bonus Rp 100 juta untuk Persatuan Sepakbola Kota Pariaman (Persikopa). Selain itu, para pemain Persikopa juga mendapatkan jalur prestasi jika akan masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) bahkan sekolah kedinasan yang ada di Indonesia.
Pj Walikota Pariaman, Roberia, dan dihadiri Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumatera Barat, Maifrizon, pengusaha Pariaman Owner Indah Cargo, Asrizal Azis, Ketua PKDP Kota Padang, Amril Amin dan jajaran serta Ketua Harian Persikopa, Buyung Lapau dan jajaran di istana Gubernur Sumbar, Kota Padang.
“Kami selaku pemerintah Provinsi Sumatera Barat, mengucapkan selamat kepada Persikopa, yang sudah menorehkan tinta emas di ajang persepakbolaan Nasional, sebuah tim yang tidak diunggulkan dapat menjadi runner up dan bisa menahan wakil DKI Jakarta, sehingga kita kalah dengan adu pinalti,” kata Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi, kemarin.
Dirinya juga mengapresiasi langkah Pemerintah Kota Pariaman yang sudah mencetak bibit-bibit pemain terbaik yang dimiliki oleh Sumbar umumnya dan Kota Pariaman khusunya, dan ini dapat terlihat dengan ditariknya salah satu pemain Persikopa atas nama M Rizal, ke TC Tim Nasional U-20 yang dilatih oleh Indra Syafri.
“Kita cukup berbangga, karena langsung, setelah partai final, pemain kita langsung dipanggil untuk mengikuti TC Timas U-20, dan kita berharap akan ada pemain-pemain lainya yang bisa bermain di level timnas, kalua perlu sampai luar negeri, agar mereka lebih berkembang,” ungkapnya.
Sementara itu Pj Walikota Pariaman, Roberia mengatakan bahwa dirinya mengucapkan terimakasih kepada bapak Gubernur yang sudah meluangkan waktunya untuk menerima kedatangan rombongan Persikopa di istana gubernuran ini.
“Kami apresiasi pak Gubernur atas penerimaan ini, dan kami juga mengucapkan terimakasih atas bonus dan hal yang dijanjikan kepada pemain, karena mereka ini berlaga kemaren bukan hanya atas nama Kota Pariaman saja, tetapi sudah atas nama Sumatera Barat,” ujarnya.
Tiba di Ranah Minang, Persatuan Sepakbola Kota Pariaman (Persikopa) disambut bak pahlawan, dan langsung dipimpin oleh Pj Walikota Pariaman, Roberia di Bandara internasional Minangkabau (BIM) Kabupaten Padangpariaman.
Spanduk bertuliskan selamat datang Pahlawan Persikopa Kota Pariaman, terimakasih atas perjuangan dan prestasi runner up pada Piala Soeratin U-17 Nasional 2023/2024, turut dibentangkan di gerbang kedatangan domestic BIM, tempat keluarnya para pemain Persikopa.
Roberia bersama dengan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumatera Barat, Maifrizon, dan pengusaha Pariaman Owner indah cargo, Asrizal Azis, Ketua PKDP Kota Padang, Amril Amin, turut mengalungkan karangan bunga dan syal batik sampan kepada pemain, pelatih dan official Persikopa.
“Wujud syukur kita karena telah berhasil menjadi runner up di Piala Soeratin U-17 putaran Nasional di Surabaya, kita menyambut kedatangan pahlawan sepakbola Minangkabau, Persikopa yang baru Kembali ke ranah minang setelah 21 hari berjibaku di pulau Jawa, memberikan yang terbaik untuk Sumatera Barat umumnya dan Kota Pariaman khususnya,” ujarnya.
Untuk memeriahkan suasana, Pemko Pariaman juga mendatangkan gandang tasa yang membuat semarak suasana BIM, dan menarik perhatian pengunjung yang lain. Kemudian rombongan Persikopa ini diarak ke kota Padang menuju Istana Gubernur Sumatera Barat, lanjut nanti diarak menuju Kota Pariaman dengan menggunakan mobil yang telah disediakan oleh PKDP Kota Padang.
“Kita menyambut dengan penuh suka cita, dan keberhasilan ini harus dirasakan dan ditularkan kepada masyarakat, mulai dari bandara ini, di Kota Padang ke istana gubernuran, sampai balik ke Kota Pariaman, untuk itu para pemain kita arak dengan mobil yang disiapkan oleh PKDP Kota Padang,” ujarnya.
Roberia berharap, walaupun kita hanya menjadi runner up, tetapi bagi masyarakat minang, tim Persikopa adalah juaranya, dan keberhasilan ini tentu buah dari kerja keras pemain, pelatih, official dan pengurus yang memberikan penampilan terbaik selama bertanding.
Rombongan dibawa dengan menggunakan truk yang disertai dengan gandang tasa, mengelilingi Kota Padang, kemudian dilanjutkan jamuan makan oleh PKDP Kota Padang, bertemu Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansyahrullah di istana gubernur dan terakhir kembali ke Kota Pariaman. (***)
