GUBERNUR Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah menyerahkan penghargaan kepada tiga nagari yang tampil sebagai juara penilaian lomba Nagari Mubarakah Pengimplementasian Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK), Rabu (27/12) di salah satu hotel di Kota Padang.
Penilaian dilakukan terhadap nagari percontohan di 18 kabupaten kota di Sumbar. Tiga nagari yang tampil sebagai pemenang tersebut yakni, Juara I diraih Nagari Guguak VIII, Kabupaten Limapuluh Kota, Juara II (Nagari Toboh Ketek, Kabupaten Padang Pariaman), Juara III (Nagari Koto Salak, Kabupaten Dharmasraya).
Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah mengatakan, dengan adanya penilaian ini dirinya ingin agar penerapan ABS-SBK berjalan di tingkat nagari.
“Ada beberapa nagari percontohan yang dinilai dan diumumkan tiga terbaik hari ini. Adat Salingka Nagari itu kan di nagari. Melalui penilaian ini kita ingin mengetahui bagaimana ABS SBK berjalan di tingkat nagari. Ada variabel-variabel yang dinilai,” terang Mahyeldi, di sela-sela penyerahan penghargaan.
Mahyeldi berharap, melalui penilaian yang dilakukan ini, mudah- mudahan mendorong nagari lainnya untuk pengikutinya. Sehingga implemantasi falsafah ABS-SBK berjalan konkret di tengah masyarakat.
Karena penilaian ini pertama kali digelar, maka menurut Mahyeldi ke depan akan ada penyempurnaan penilaian selanjutnya terhadap poin- poin penilaian tambahan.
“Variabel penilaiannya misalnya terkait dengan budaya ke surau, juga kehidupan adat dan istiadat di tengah masyarakat. Termasuk juga dinilai ada petatah petitihnya. Jadi ada beberapa variabel masing-masing penilaian. Makin banyak implementasi dan maksimal penilaiannya maka akan semakin baik penanaman nilai-nilai ABS-SBK-nya,” terangnya.