Dengan usia yang hampir mendekati 3,5 abad, tentu saja usia Kota Padang terbilang sangat matang. Meski demikian Kota Padang masih meninggalkan sejumlah permasalahan yang mesti dituntaskan oleh pemerintah daerah.
Atas pencapaian dan kemajuan pembangunan yang ada di Kota Padang termasuk kesuksesan Pemko Padang dalam meraih sejumlah prestasi selama setahun terakhir, ketua DPRD menyampaikan Apresiasi.
Di usianya ke 354 Tahun Padang Kota Tercinta ini, pembangunan tetap eksis dan tetap berkarya bertabur prestasi untuk pembangunan dan kemajuan daerah Kota Padang yang dilandasi dengan semangat persatuan dan kebersamaan.
“ Mari kita mengisi pembangunan kota ini dengan karya dan prestasi dan kerja kreatif, untuk mencapai cita- cita dan masa depan bangsa yang lebih baik,” harapnya.
Syafrial Kani juga menyampaikan, karena saat ini telah memasuki tahun politik 2024, dia mengharapkan suhu politik di Padang dapat terjaga dengan baik.
Memasuki tahun politik, tensi kompetisi politik akan semakin menghangat. Apalagi, di tahun 2024 Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) digelar bersamaan sehingga berbagai kepentingan akan mencuat ke permukaan masyarakat.
“Masa jabatan walikota dan wakil wali kota akan berakhir pada akhir 2023 ini. Jabatan akan diisi oleh pj Wali Kota yang ditetapkan oleh menteri dalam negeri (mendagri) dengan masa jabatan sampai terpilihnya wali kota dan wakil wali kota yang baru,” jelasnya.
Atas nama DPRD Kota Padang, pihaknya mengapresiasi usaha Pemko Padang dalam mencapai target pembangunan dalam RPJMD Kota Padang serta memenuhi pencapaian program-program unggulan yang telah ditetapkan.
Dia juga mengingatkan persoalan banjir yang masih menjadi momok di Kota Padang.
”Banjir yang terjadi di Kota Padang sangat mengganggu aktivitas masyarakat. Oleh karena itu, permasalahan banjir di Kota Padang harus melibatkan pemerintah pusat, pemerintah provinsi, serta pihak-pihak swasta lainnya,” harapnya. (*)