PDG. PARIAMAN, METRO
Ditinggal pergi wirid ke surau, satu unit rumah di Durian Kuning Nag.Sungai Sirah Kuranji Hulu Kecamatan Sungai Geringging, Kabupaten Padangpariaman, hangus dilahap si jago merah, Minggu (5/7) sekitar pukul 22.30 WIB.
Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa. Namun, besarnya kobaran api yang membakar bangunan berikut dengan isinya itu, membuat masyarakat setempat panik. Apalagi, rumah yang terbakar saling berdekatan dengan rumah warga lainnya.
Warga sempat berusaha memadamkan api dengan menyirakan air menggunakan alat seasanya. Tapi, usaha warga tak membuahkan hasil, api terus membesar. Tak lama berselang, sebanyak enam unit mobil Damkar tiba di lokasi untuk memadamkan api. Hampir satu jam, api pun berhasil dipadamkan.
Kapolsek Sungai Geringging Iptu Anazrul mengatakan, api menghanguskan seluruh bagian rumah milik Firman (41) dan tidak ada barang-barang yang bisa diselamatkan dalam peristiwa tersebut.
“Kejadian berawal sekitar pukul 20.30 WIB ketika pemilik rumah bersama keluarganya pergi ke surau untuk mengikuti wirid. Kemudian sekitar pukul 22.30 WIB, salah seorang warga bernama Herman (55) melihat api sudah membesar di dalam rumah korban,” kata Iptu Anazrul.
Iptu Anazrul menjelaskan, melihat adanya api, saksi kemudian berteriak meminta bantuan kepada warga lainnya. Mereka berusaha memadamkan api dengan mengambil air menggunakan ember atau gayung hingga kemudian dilaporkan ke pihak Damkar.
“Jadi, api bisa dipadamkan setelah enam unit mobil Damkar tiba di lokasi. Menurut keterangan saksi, sebelum kebaran sempat mencium aroma barang-barang yang hangus terbakar dan mencari sumber aroma tersebut. Ketika di cek, ternyata rumah korban sudah terbakar. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta,” pungkasnya. (z)