PADANG, METRO – Tiga orang yang diduga sebagai pemakai sekaligus pengedar sabu diringkus oleh tim Opsnal Satresnarkoba Polresta Padang setelah melakukan penggerebekan di salah satu rumah di Jalan Labuhan Tarok RT 003 Rw 002, Kelurahan Bungus Barat, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Senin (19/8).
Ketiga pelaku Jonaidi (45), Arie Febri (25), serta Andika Alisa Putra (20) di bekuk berdasarkan penyelidikan yang dilakukan Satresnarkoba Polresta Padang. Dari penangkapan itu, petugas menemukan barang bukti berupa 26 paket sabu ukuran kecil dan satu paket sedang sabu serta uang hasil penjualan sabu dan alat hisap sabu.
Kasatresnarkoba Polresta Padang AKP Dadang Iskandar mengatakan, sebelum melakukan penggerebekan di rumah tersebut, pihaknya sudah terlebih dahulu melakukan penyelidikan dan mengintai gerak gerik ketiga pelaku setelah ada laporan warga yang resah kalau di rumah itu acapkalai transaksi dan pesta narkoba.
“Saat kita grebek, ketiga pelaku diduga baru saja bertransaksi yang dibuktikan dengan ditemukan uang tunai hasil penjualan sabu. Kita lanjutkan penggeledahan dan ditemukan 26 paket sabu yang disembunyikan di bawah kasur dan satu paket sabu ukuran sedang,” kata AKP Dadang.
AKP Dadang menjelaskan ketiga pelaku memang bekerja sama dalam menjual sabu. Selain menjual, mereka juga menggunakan narkoba. Untuk sabu yang paket kecil itu, memang dijual dengan harga yang terjangkau atau biasa disebut sebagai paket hemat dengan wilayah edar Bungus dan sekitarnya.
“Setelah kita temukan bukti, langsung kita bawa ke Mapolresta Padang untuk pengusutan lebih lanjut. Kita masih selidki, siapa saja yang terlibat dalam jaringannya. Dugaan kuat ketiganya memang pengedar. Dari hasil pemeriksaan, mereka sudah melakukan aksinya sejak beberapa bulan belakangan,” ujar AKP Dadang.
AKP Dadang menjelaskan dari hasil pemeriksaan, pelaku menjalankan bisnis haram itu dengan cara membeli sabu dalam bentuk paket besar. Setelah itu, sabu dipecah menjadi paket kecil sehingga ketiga pelaku bisa meraup keuntungan yang lebih banyak.
“Dijual ke semua kalangan. Siapa yang memasok sabu kepada mereka masih kita dalami. Sejauh ini ketiga pelaku masih bungkam saat kita tanyai perihal identitas pemasoknya,” pungkasnya. (r)