BATAM, METRO–Kementerian Agama (Kemenag) RI sudsh mengajukan penambahan kuota haji 2023 hingga 100 persen kepada Pemerintah Arab Saudi.
Hal itu disampaikan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas saat diwawancarai di Batam, Jumat (2/9). Menurut Yaqut, meski sudah mengajukan penambahan kuota, keputusannya tetap pada Arab Saudi.
“Kalau untuk kuota itu keputusannya ada di Pemerintah Saudi. Yang jelas, kita sudah sampaikan kalau kita minta kuota haji 100 persen pada 2023,” kata Yaqut.
Namun, Yaqut kembali menegaskan terkait kuota haji harus menunggu keputusan pemerintah Arab Saudi.
“Soal dipenuhinya berapa kuota, ya itu keputusan Saudi. Kita masih menunggu keputusannya seperti apa,” ungkapnya.
Diketahui, pada pelaksanaan haji 2022, Indonesia mendapatkan kuota haji sebanyak 100.051 orang, atau berkurang setengahnya dari 2019 akibat pembatasan dampak dari pandemi Covid-19.
Begitu juga dengan biaya haji, diharapkan tahun depan turun, sehingga tidak memberatkan jemaah haji. Pasalnya, pada tahun ini biaya operasional haji juga membengkak, sehingga membutuhkan dana tambahan mencapai Rp1,5 triliun. (jpg)