Liga Italia 2021/2022 bakal berlangsung panas! Pasalnya, dua tim peringkat teratas yakni AC Milan dan Inter Milan berpeluang besar untuk menyabet Scudetto. Dua laga masih tersisah, perburan Scudetto masih berlanjut pada pekan 37 dan 38.
Minggu (15/5) sekira pukul 23:00 WIB, AC Milan yang masih memegang puncak klasemen akan menjamu lawan tangguh Atalanta di Stadion San Siro.
Sementara itu, besoknya (Nyaris 3 jam kemudian) Senin (16/5) sekira pukul 01:00 WIB, Inter Milan sowan ke markas tim yang bakal berdarah-darah memperjuangkan tempat di Serie A musim depan yakni Cagliari.
Nah, dalam dua laga tersisa ini bagaikan final. AC Milan dan Inter Milan tak boleh kalah.
Milan diketahui mengoleksi 80 poin dari 36 pertandingan. Sedangkan Inter 78 poin dari 36 laga.
Memang AC Milan kini diuntungkan. Hal ini karena Rossoneri mempunyai selisih 2 poin dengan Inter.
Namun, dari dua laga terakhir ini nampaknya Inter diuntungkan.
Hal ini karena AC Milan akan menjalani lawan sulit yakni menghadapi Atalanta dan Sassuolo.
Atalanta tak mau menyerah begitu saja di depan pendukung AC Milan. Sebab, anak asuh Gian Piero Gasperini masih berjuang finis di zona Liga Europa.
Sedangkan lawan AC Milan di penghujung pekan, Sassuolo tak memiliki kepentingan apa pun, selain menutup musim dengan cara positif karena sudah tak bisa lolos ke pentas Eropa dan aman dari degradasi.
Sementara itu Inter akan menghadapi Cagliari dan Sampdoria.
Hanya saja Sampdoria yang akan jadi lawan Inter Milan di pekan akhir, yang saat ini posisinya belum aman dari ancaman turun kasta dan bisa jadi tak berubah nasibnya di pekan terakhir.
Makanya di pekan ke 37 ini Liga Italia tentu bakal seru ditonton.
Untuk Milan sendiri wajib menyapu bersih dua laga tersisa dengan kemenangan.
Stefano Pioli pun dituntut untuk meracik strategi terbaik.
Jika Milan imbang apalagi kalah di dua laga tersisa maka Inter berpeluang untuk meraih Scudetto.
Namun demikian Inter tentu juga wajib menang di dua laga tersisa.
Tentunya tim asuhan Simone Inzaghi juga berharap AC Milan tergelincir.
Ada dua syarat untuk Rossoneri merayakan scudetto ke-19 sambil nonton di depan televisi, tanpa harus menunggu drama di pekan terakhir.
Skenario pertama, Milan harus menang atas Atalanta dan Inter gagal mengalahkan Cagliari.
Hal ini bakal membuat koleksi angka Rossoneri menjadi 83 keping, sedangkan Inter 78 poin jika kalah, dan 79 bila seri.
Dengan satu partai tersisa, praktis Nerazzurri tak akan mampu lagi mengejar perolehan tetangganya.
Adapun skenario kedua adalah AC Milan cukup juara dengan hasil seri melawan Atalanta, asalkan Inter Milan dikalahkan Cagliari.
Proyeksi poinnya menjadi 81 bagi Milan dan Inter tetap 78 keping.
Kalau demikian, Inter masih bisa menyamai koleksi angka Milan jika mereka menang dan Rossoneri kalah di pekan terakhir.
Namun, scudetto tetap akan melayang ke kubu Merah-Hitam karena keunggulan head to head.
Musim ini, AC Milan superior dalam rekor pertemuan di Serie A atas rival sekotanya dengan hasil 1-1 dan 2-1.
Di pekan tutup musim nanti, Sandro Tonali dkk bertamu ke Sassuolo, sementara Inter Milan menjamu Sampdoria.
Melihat kualitas lawan sisa, Inter di atas kertas lebih diuntungkan. Namun, situasi di lapangan justru bisa memihak AC Milan.
Siapakah yang akan merebut scudetto, AC Milan atau Inter Milan? Kita ikuti saja dua laga tesisanya. (*/rgr)