Real Madrid vs Chelsea, Misi Mustahil Sang Juara Bertahan

Prediksi Real Madrid vs Chelsea dalam jadwal 8 besar Liga Champions 2021/2022 leg 2 dalam duel di Santiago Bernabeu, Rabu (13/4) dini hari pukul 03.00 WIB ini, Los Blancos sementara memimpin dengan keunggulan 3-1 dari leg 1.

Prediksi Real Madrid vs Chelsea dalam jadwal 8 besar Liga Champions 2021/2022 leg 2 dalam duel di Santiago Bernabeu, Rabu (13/4) dini hari pukul 03.00 WIB ini, Los Blancos sementara memimpin dengan keunggulan 3-1 dari leg 1.

Jalan Real Madrid untuk menjadi tim yang pertama kali lolos ke perempat final UCL 2022 cukup terbuka. Pasalnya, Los Blancos masih bisa kalah 1 gol di leg kedua ini dari Chelsea berkat dihapusnya aturan agresivitas gol tandang oleh UEFA mulai musim ini. Lain cerita jika The Blues unggul 2 gol di leg kedua ini. Penentuan pemenang akan dilakukan melalui perpanjangan waktu, lalu adu penalti.

Kemenangan 1-3 di Stamford Bridge memang cukup signifikan bagi Real Madrid. Ketika itu, Karim Benzema mencetak hattrick untuk membuatnya total mencetak 11 gol, hanya 1 gol di bawah top skor UCL 2021/2022, Robert Lewandowski (Bayern Mun­chen) dengan 12 gol.

Bagi Chelsea, jika sang juara bertahan tersingkir di 8 besar UCL, ini akan mem­buat mereka hanya bisa bertarung di 1 front tersisa musim ini, yaitu Piala FA. THe Blues sudah gagal di Piala EFL dengan hanya menjadi runner-up, kemudian tertinggal 12 poin dari Manchester City di EPL. Ini berbeda dengan Real Madrid yang masih hidup di 2 kompetisi: UCL dan Liga Spanyol.

Lolos dari babak perempat final menjadi harapan Real Madrid, sebagai balasan atas kekalahan Los Blancos musim lalu oleh Chelsea semifinal. Namun, Real Madrid layak mewaspadai kebangkitan tim asuhan Thomas Tuchel yang baru saja memutus rentetan hasil buruk dengan kemenangan besar 0-6 atas Southampton di Liga Inggris, Sabtu (9/4).

Hasil positif di St. Marry’s pada pekan lalu me­numbuhkan kepercayaan diri Kai Havertz dan kolega. Thomas Tuchel menyatakan, Chelsea akan menjadi tim yang istimewa jika memiliki komitmen, bertahan dengan keberanian, dan punya sikap yang tepat dalam setiap duel.

“Ini adalah fondasi ka­mi untuk kemudian menunjukkan kualitas dan bahwa kami adalah tim yang kuat dan ini adalah tim dengan pemain yang spesial,” ujar Tuchel, usai laga.

Pada leg 1 babak 8 besar lalu, Tuchel menyesalkan kurangnya intensitas duel dan presisi operan yang berakibat buruk bagi Chelsea di babak pertama. Dua gol Karim Benzema berasal dari sundulan, sementara satu gol lain dihasilkan usai menekan Edouard Mendy yang me­nyebabkan hilangnya bola ke kaki striker Perancis tersebut.

Di sisi lain, Real Madrid berada pada tren positif sejak kekalahan telak 0-4 atas Barcelona di El Classico, 21 Maret 2022. Los Blancos meraih tiga kemenangan beruturut-turut. Selain di Liga Champions, kemenangan diraih di di LaLiga kala melawan Celta Vigo dan terakhir Getafe. Saat ini Real Madrid masih memimpin klasemen Liga Spanyol dengan 72 poin, berjarak 12 poin dari Barcelona dan Sevilla.

“Kami tidak kehilangan akal setelah pertandingan melawan Barcelona. Kami memiliki keuntungan dan kami harus mengelolanya dengan bijaksana,” ujar Carlo Ancelotti.

Kemenangan Real Mad­rid atas Getafe akhir pekan lalu diperoleh tanpa kehadiran Ferland Mendy. Ia mengalami cedera dan masih belum bisa dipastikan untuk pertandingan leg kedua melawan Chelsea.

Nacho kemungkinan dapat menggantikan posisi bek kiri apabila Mendy belum kunjung pulih. Sementara itu, di lini depan, Karim Benzema berpeluang besar dijadikan sebagai andalan di ujung tombak.

Di kubu Chelsea, Cesar Azpilicueta dikabarkan positif COVID-19 dan akan absen melawan Real Madrid. Romelu Lukaku yang absen saat Chelsea menang telak 6-0 melawan Southampton juga masih belum dipastikan bisa tampil di Liga Champions.

Tuchel bisa menggu­nakan formasi yang sama seperti saat Chelsea me­raih kemenangan di St. Mary’s. Mason Mount dapat kembali beroperasi di belakang Werner dan Havertz. Koneksi antara ketiganya cukup berhasil di laga tersebut. Ini berpengaruh positif pada Werner yang mampu mencetak dua gol.

Dalam tiga pertemuan terakhir, Real Madrid dan Chelsea sama-sama me­raih 1 kali kemenangan dan 1 kali hasil imbang. Ini dihitung sejak semifinal Liga Champions musim 2020/2021.

Kala itu Chelsea berhasil menang melawan Real Madrid pada leg 1 dan menahan imbang di leg 2. Sementara kemenangan Real Madrid diraih pada leg 1 perempat final Liga Champions pekan lalu.

Sebelumnya, kedua klub juga pernah bersua dua kali di Piala Winners 1970-1971 dan 1 kali di Piala Super Eropa 1998. Tahun 2013, Madrid dan Chelsea bertemu di laga uji coba bertajuk International Champions Cup. (*/rgr)

Exit mobile version