Sempat Terdengar Bunyi Letusan, Rumah Sekaligus Toko Advertising Ludes Terbakar di Kota Padang

KEBAKARAN— Kebakaran menghanguskan satu unit rumah yang juga toko advertising di Jalan Kampung Baru Kelurahan Sawahan Timur, Kecamatam Padang Timur Kota Padang, Jumat (1/4) sekitar pukul 00.02 WIB.

PADANG, METRO–Satu unit rumah permanen yang juga dijadikan sebagai toko advertising bernama 3 Gee Digital Workshop di Jalan Kampung Baru nomor 73, RT 005 RW 005, Kelurahan Sawahan Timur, Kecamatam Padang Timur Kota Padang, hangus ter­bakar Jumat (1/4) sekitar pukul 00.02 WIB.

Dugaan sementara, pi­hak kepolisian memper­kirakan api berasal dari tong tempat sampah yang berada di pekarangan ru­mah hingga menjalar ke bagian toko. Akibat keja­dian ini pemilik mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.

Sementara itu untuk memadamkan api yang berlangsung lebih kurang satu jam, pihak pemadam kebakaran (Damkar) kota Padang menerjunkan 6 unit armada dari mako Damkar kota Padang ke lokasi pemukiman padat penduduk tersebut.

Kepala Bidang operasional dan Sarana Prasarana (Kabid Ops Sapras) Damkar Kota Padang Sutan Hendra mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan kebakaran tersebut sekitar pukul 00.06 WIB dan sampai ke lokasi 10 menit kemudian dan langsung melakukan pemadaman hingga api dapat dijinakkan sekitar pukul 01.02 WIB.

Menurut Sutan Hendra, saksi pertama kali melihat api dan asap dari toko milik Genta (48) yang kemudian langsung melaporkan ke dinas pemadam kebakaran Kota Padang.

“Yang terbakar merupakan rumah bertingkat yang juga dijadikan sebagai toko advertising dan berada di lokasi padat penduduk. Lebih kurang 6 jiwa berdampak akibat kejadian yang menghanguskan bangunan seluas lebih kurang 200 m²,”ujar Sutan Hendra.

Selama proses pemadaman ini, pihak Damkar kota Padang dibantu oleh masyarakat, PMI, serta pihak kepolisian yang membantu mengamankan lokasi dari kerumunan ma­syarakat yang menjadikan musibah tersebut menjadi wisata bencana.

Terpisah, Kapolsek Pa­dang Timur Kompol Afrides Roema mengatakan, kebakaran satu unit rumah tingkat permanen milik Genta (48).

“Kejadian diketahui pa­da pukul 00.02 WIB oleh anak pemilik rumah bernama Aisyah yang mana pada saat iya melihat api di teras rumah dari dalam jendela kamar,”ujar Afrides.

Selanjutnya anak korban memanggil nenek serta adiknya yang juga sedang berada dalam rumah tersebut untuk keluar dari dalam rumah karena ada kebakaran di teras rumah.

Sembari menyelamatkan diri keluar rumah, ketiganya juga berteriak meminta tolong kepada warga setempat untuk membantu memadamkan api. Namun api semakin membesar, bahkan korban men­dengar bunyi letusan dari kobaran api tersebut.

Kemudian pada pukul 00.15 W3WIpetygas Dam­kar datang dengan arma­danya untuk membantu memadamkan api. Selanjutnya Pawas beserta Personil Polsek Padang Timur telah berada di lokasi kebakaran tersebut untuk melancarkan akses jalan dan mengamankan lokasi serta membantu personil Damkar.

Baru sekira pukul 01.00 WIB api berhasil dipadamkan, untuk selanjutnya TKP kebakaran diserahkan ke­pihak kepolisian Polsek Padang Timur untuk mengamankan status Quo dan dipasang garis polisi.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Kerugian materil diperkirakan lebih kurang Rp 200 juta. Sementara itu, dugaan sementara api diperkirakan berasal dari tong tempat sampah yang berada di pekarangan ru­mah,”pung­kasnya. (rom)

Exit mobile version