PADANG. METRO – Warga Kelurahan Kurao Pagang, Kecamatan Nanggalo digegerkan temuan mayat laki-laki yang mengambang di sungai bawah jembatan depan Masjid Taqwa, Kecamatan Nanggalo, Rabu (11/4) sekitar pukul 08.00 WIB. Setelah dilakukan olah TKP, teryata korban yang ditemukan tersebut merupakan pensiunan Marinir (TNI AL).
Korban, Basuki (58), warga Parak Jambu Indah, Kelurahan Dadok Tunggul Hitam Kecamatan Kototangah ini diduga terjatuh ke dalam sungai akibat sakit jantung yang dideritanya tiba-tiba kambuh. Setelah itu korban hanyut terbawa arus sungai hingga akhirnya ditemukan sudah dalam keadaan meninggal.
Ditemukannya korban pertama kali ketika warga bernama Sugianto (48) melewati tepi bandar bekali di bawah jembatan Kurao dekat masjid melihat anak-anak melempar ke arah sungai. Namun, mendekati sungai, ternyata Sugianto melihat ada yang terapung di permukaan.
”Saat itu warga sekitar tidak ada yang berani untuk masuk ke dalam sungai. Saya kemudian memberanikan diri masuk ke dalam sungai untuk memastikan benda apa yang terapung dan membawa ke pinggir sungai sesampai di pinggir sungai ternyata sesosok mayat laki-laki yang terapung,” kata Sugianto.
Mengetahui benda yang terapung tersebut merupakan mayat, warga langsung mendatangi Polsek Nanggalo untuk memberitahukan penemuan mayat tersebut. Tak lama berselang, petugas Polsek Nanggalo dan tim Identifikasi Polresta Padang tiba di lokasi untuk melakukan olah TKP.
Dari hasil olah TKP, petugas menemukan tanda pengenal korban di dalam dompet yang berasa di saku celana yang dikenakan korban. Petugas kemudian menjemput keluarganya guna memastikan identitas korban. Isak tangis keluarga yang tiba di lokasi pun pecah.
Keluarga yang melihat tidak ada kejanggalan atas kematian korban, dan tidak adanya tanda-tanda luka aniaya, menolak untuk dilakukan autopsi terhadap jasad korban. Setelah itu, jasad korban dibawa ke rumah duka untuk dikebumikan.
Kapolresta Padang AKBP Yulmar Try Himawan melalui Kapolsek Nanggalo AKP Gusdi mengatakan menindaklanjuti adanya laporan dari warga atas temuan mayat itu, pihaknya langsung mendatangi lokasi melakukan olah TKP dan memintai keterangan dari saksi-saksi.
”Dari olah TKP, identisa korban ternyata merupakan pensiunan TNI, dan pada tubunya tidak ditemukan tanda-tanda luka aniaya. Saat ditemukan korban mengenakan pakaian lengkap dan masih mengenakan kaca mata,” kata Gusdi.
Katanya, dari keterangan keluarga, korban keluar rumah satu hari sebelum ditemukan meningal di sungai. “Semasa hidup korban mengalami sakit Jantung dan Strok ringan. Diduga korban mengalami sakit dan kemudian terjatuh ke dalam sungai,” pungkasnya. (rg)
Komentar