Momentum HUT Korpri ke-49, ASN Diwanti-wanti Jangan Terlibat Politik Praktis

AIAPACAH, METRO
Pemko Padang peringati HUT Korpri ke-49 secara virtual di Balai Kota Padang, Minggu (29/11). Dalam momentum peringatan HUT Korpri ini, Sekda Padang Amasrul berpesan untuk meningkatkan pelayanan dan jangan terlibat politik praktis.

“HUT Korpri ini momentum sebagai kepedulian tehadap sesama anggota Korpri, terutama jangan ada anak anggota Korpri yang putus sekolah,” ujar Amasrul.

Dikatakan Amasrul, sarana prasarana yang ada di Korpri untuk berkontribusi untuk nembantu masyarakat terutama dalam memberikan pelayan yang maksimal. Dan ke depan, ASN diharapkan untuk selalu meningkatkan pelayanan masyarakat sebaik-baiknya. Karena ASN itu disumpah untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai unitnya masing masing.

Selain itu, Amasrul menekankan, ASN sekali-kali jangan pernah terlibat dalam politik praktis dalam moment pesta demokrasi Pilkada 2020 ini. Karena sesuai amanah aturan ASN dilarang terlibat politik praktis. Jika terbukti telibat akan ditindak sesuai aturannya.

Ketua Korpri Kota Padang, Didi Hariyadi mengatakan, selama ini untuk memeriahkan HUT Korpri dengan membagikan masker dalam pandemi Covid-19 dengan memberdayakan unit unit Korpri di setiap kecamatan. Donor darah 204 kantong darah.

“Kemudian, bekerja sama dengan Baznas beasiswa Rp 1,4 miliar,untuk SD, SMP, SMA dan perguruan tinggi. Dan bantuan karena terdampak sudah disalurkan bantuan senilai Korpri Rp200 juta. Bantuan kesehatan ASN yang sakit dan bantuan bencana rumah ASN yang terbakar,” tukasnya.

Wakil Ketua Umum DPP Korpri Korpri, Fachmi Idris mengatakan, Korpri saat ini berusia 49 tahun. Korpri berkontribusi melayani, rangkaian peringatan HUT Korpri dilaksnakan secara kebersamaan. “Kemudian dimeriahkan dengan kegiatan bakti sosial dan MTQ. Harapan, peringatan HUT Korpri dilaksnakan,” ujar Fachmi. .

Ketua Umum DPN Korpri, Zudan Arif Fakrullah mengatakan, sebanyak 4,2 juta ASN yang ada di republik ini berharap agar pandemi Covid-19 segera berlalu di negeri ini. Selain itu sesuai UU ASN, pegawai selalu dituntut untuk melakukan pembinaan terhadap ASN dan melakukan advokasi terhadap ASN dan meninggalkan kesejahteraan ASN.

“Kemudian diimbau seluruh pengurus Korpri untuk terus berkontribusi di tengah pandemi Covid-19 tetap memperhatikan protokoler kesehatan. Kemudian terhadap pengurus di daerah provinsi, kabupaten dan kota tetap berbuat terhadap anggota di masing masing daerah,” ujar Zudan.

Presiden RI Jokowi mengatakan, dalam peringatan Korpri tahun 2020 ini mengharapkan sebagai abdi negara untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. “Seperti birokrasi pelayan yang panjang harus dipangkas, kabinet yang gemuk harus dirampingkan. Selain itu regulasi yang menghambat aparatur dalam pelayanan di era kekinian harus ditinjau ulang kembali,” ujar Jokowi. (boy)

Exit mobile version