Angka Positif Covid-19 Sumbar Meningkat, Dr Andani: Letupan ini Sudah Diprediksi

PADANG, METRO
Angka positif covid-19 di Sumbar kembali mengalami peningkatan. Jumat (7/8) angka positif sumbar hasil pemeriksaan 6 Agustus adalah 41 orang positif atau 3,3 persen untuk angka positif. Angka itu masih di bawah standar WHO atau badan kesehatan dunia yang mencapai 5 persen.

Penanggung Jawab Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso Dr dr Andani Eka Putra MSc menyebutkan, angka ini sangat terkait dengan pergerakan orang, khususnya dari luar provinsi.

“Bagi kita di laboratorium dan teman-teman Dinas Kesehatan (Dinkes), sudah memprediksi akan ada letupan seperti ini. Tinggal sekarang bagaimana tracing (pelacakan) tetap konsisten dengan kapasitas besar. Semua yang kita temukan hari ini tanpa gejala atau ringan, namun mereka adalah silent spreader yang jika kita tidak temukan akan menjadi penular bagi orang lain,” kata Andani.

Terkait dengan kondisi tersebut, dia mengimbau agar semua unsur bersama-sama menjelaskan ke masyarakat bahwa situasi masih terkendali dan apa yang ditemukan merupakan proses pencarian kasus. “Mari bersama-sama mengingatkan orang dari luar provinsi untuk memeriksakan diri (swab) ke Puskesmas atau bandara,” katanya.

Selanjutnya, sebutnya, tetap jalankan protokol covid karena ini menandakan kita menyayangi keluarga, rekan kerja dan tetangga. Tidak usah berpikir gelombang-gelombang, karena ini hanya bagian proses.

“Jika ini disebut gelombang kedua, maka nanti akan ada lagi gelombang 3, 4 dan seterusnya. Pengalaman di Eropa dan Amerika hanya ada 1 gelombang. Bagi negara yang terkendali, tidak ada fase puncak atau puncak cenderung datar dengan riak-riak. Ini adalah riak-riak tersebut,” katanya.

Dia mengatakan, tidak usah saling menyalahkan. Yang penting bagaimana kita bekerja sama secara optimal utk tracing dan testing. “Mari saling mendukung untuk mempertahankan Sumbar tetap terkendali. Saat ini adalah bagian dari pengendalian tersebut. Semoga Allah meridhoi apa yang kita kerjakan ini,” katanya. (fan)

Exit mobile version