SOLOK, METRO–Pengelola program lansia di puskesmas perlu diberikan pengetahuan dan keterampilan yang cukup untuk memberikan pelayanan kesehatan. Hal ini dalam upaya meningkatkan kesehatan lansia yang sehat, mandiri, aktif, dan produktif.
Untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan kader, Dinas Kesehatan Kota Solok mengadakan workshop kader kesehatan lanjut usia. Pemerintah telah mencanangkan pelayanan bagi lansia melalui beberapa jenjang yaitu posyandu lansia ditingkat masyarakat, puskesmas ditingkat dasar dan rumah sakit pada pelayanan tingkat lanjutan.
Hartini, Kepala Bidang Kesmas Dinas Kesehatan Kota Solok mengatakan ada 43 orang peserta kader kesehatan lansia yang ada di Kota Solok. Dia menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kapasitas kader di wilayah kerja masing-masing puskesmas guna meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan usia lanjut, mengingat lansia merupakan salah satu kelompok atau populasi berisiko yang semakin meningkat jumlahnya.
“Semoga kegiatan ini dapat menghasilkan komitmen bersama, sehingga perlu diperhatikan terkait kebutuhan para lansia agar tetap sehat, mandiri, aktif dan produktif melalui kegiatan posyandu lansia meliputi penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan gula darah, asam urat maupun kolesterol serta pemberian konseling pada para lansia,” tutur Hartini.