SOLSEL, METRO–Angka gigitan Hewan Penular Rabies (HPR) sangat tinggi di Kabupaten Solok Selatan. Tercatat sudah 70 orang korban gigitan anjing liar selama tahun 2023. “Kasus gigitan hewan rabies ini cukup tinggi terjadi di Solsel. Hingga Mei ini tercatat sudah 70 orang warga di 7 kecamatan digigit hewan rabies jenis anjing, tertinggi di Kecamatan Sangir,” kata Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Ketahanan Pangan Solok Selatan, Irwan Supriadi, Senin (29/5).
Untuk kasus gigit hewan rabies di tahun 2022 tercatat 188 orang, namun dari Januari hingga Mei 2023 sudah mencapai 70 orang. Dari 70 korban gigitan yang sudah mendapatkan Vaksin Anti Rabies (VAR), sebanyak 40 orang di antaranya warga Sangir. “Jadi korban kasus gigit hewan rabies ini didominasi oleh masyarakat Kecamatan Sangir,” ulasnya. Bahkan pada minggu kemarin kata Irwan, vaksin rabies habis karena tingginya angka gigitan anjing liar di Solsel.