SAWAHLUNTO, METRO–Gebyar Sumbar Sadar Vaksin (Sumdarsin) digelar Polres Sawahlunto yang awalnya direncanakan capaian target yang diinginkan hanya 1.800 warga. Ternyata melebihi target yang diprediksi yakni sebanyak 2.208 peserta. Gebyar Sumdarsin ibi dilaksanakan di tiga titik yaitu GPK (Gedung Pusat Kebudayaan) Sawahlunto, Mapolsek Muarokalaban Kecamatan Silungkang dan PLTU Ombilin di Salak Kecamatan Talawi, Sabtu (30/10).
Dengan merangkul Pemko Sawahlunto, Tenaga Kesehatan Dinkes Sawahlunto untuk melaksanakan penyuntikan vaksinasinya. Ditambah dengan mengoptimalkan peran serta Bhabinkamtibmas yang sampai melakukan jemput bola ke rumah-rumah warga yang berada jauh dari jangkauan. Hal tersebut disebabkan topografi dari Kota Sawahlunto sendiri yang perbukitan.
Sehingga banyak dari warga butuh waktu dan agak kesulitan untuk menjangkau lokasi vaksinasi. Maka dari itu sebagian besar dari Bhabinkamtibmas yang wilkumnya mencakup daerah pelosok dan perbukitan perlu ekstra keras dalam menjemput warga yang ingin divaksin.
Menurut Kapolres Sawahlunto AKBP Ricardo Condrat Yusuf SIK SH MH, memang segenap jajaran Polres ditugaskan untuk menyukseskan percepatan vaksinasi, mulai dari Para Perwira, Kapolsek sampai semua Bhabinkamtibmas untuk melakukan pengumpulan data di lapangan terkait pemastian warga untuk mengetahui informasi vaksin dan memperoleh vaksin Covid 19 agar tercapai kondisi Herd Immunity.
”Saya sangat bersyukur ternyata target awal sebanyak 1.800, malah hasilnya melebihi target sampai 2208. Saya yakin dalam bulan November ini akan tercapai target 90 persen bahkan 100 persen warga Sawahlunto sudah divaksin,” ujar kapolres.
Dia juga sangat mengapresiasi tingginya kesadaran warga Sawahlunto untuk melaksanakan vaksinasi, dengan sinergitas yang terjalin bersama Pemko Sawahlunto dan unsur Forkopimda kesuksesan percepatan vaksinasi cepat diraih.
Wakil Walikota Sawahlunto Zoirin Sayuti menyampaikan, saat ini Kota Sawahlunto berada pada posisi keempat besar di Propinsi Sumatera Barat dalam melakukan percepatan vaksinasi. Menurut data yang diterima sudah mencapai 57 persen warga Sawahlunto yang telah divaksin. ” Mudah-mudahan setelah Sumbardarsin hari ini akan mencapai 60 persen warga Sawahlunto yang divaksin, sehingga nantinya jelang HUT Kota pada tanggal 1 Desember 2021 kita telah mencapai kondisi Herd Immunity sehingga bisa menggelar acara HUT dan menerima kedatangan wisatawan yang ingin berkunjung,” kata Zohirin.
Kadis Kesehatan Sawahlunto Yasril menginformasikan bahwa untuk target Sumbardarsin di hari sabtu (30/10) adalah untuk 1800 warga dengan 3 titik utama, untuk GPK 800 warga, Polsek Muarakalaban 500 warga dan PLTU Ombilin Sijantang 500 warga. Ketersediaan vaksin cukup dengan jenis vaksin sinovac dan coronavac. Sasaran vaksin masih dari usia remaja, dewasa dan lansia. Diakuinya bahwa bagi lansia memang masih terkendala, masih rendah keikutsertaan dalam percepatan vaksinasi.
“Namun kita akan melakukan usaha maksimal untuk melakukan percepatan vaksinasi, untuk data sekarang tinggal 21.770 lagi warga Sawahlunto yang belum divaksin dari 51.805 seluruh warga Sawahlunto yang bisa vaksin, sedangkan yang sudah vaksin ada 30.035 warga,” urai Yasril.
Sementara, untuk dosis 1 ada 57,97 persen dan dosis 2 ada 33,30 persen, ini data sampai hari Sabtu ini. Setelah masuk entri data dari yang vaksin pada hari Sabtu ini kemungkinan akan tercapai 60 persen warga Sawahlunto yang telah divaksin, artinya tidak menutup kemungkinan target nasional 70 persen warga yang tervaksinasi pada suatu daerah akan kita raih di awal November 2021 ini. (pin)