PAYAKUMBUH, METRO–Anggota Komisi IX DPR RI Ade Rezki Pratama, meminta masyarakat Kota Payakumbuh, untuk bijak dalam mengkonsumsi obat dan makanan yang banyak beredar diberbagai tempat perbelanjaan saat ini. Terutama terkait nomor izin edar dan kedaluarsa. “Kegiatan Komunikasi, Informasi dan Edukasi sangat penting. Karena terkait dengan apa yang akan dikonsumsi masyarakat setiap hari, seperti makanan dan juga nanti terkait dengan obat-obatan. Maka masyarakat perlu bijak dalam mengkonsumsi obat dan makanan,” ingat Ade Rezki Pratama, ketika menjadi pemateri dalam kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Komunikasi Informasi dan Edukasi, di Aula Serba Guna UPTD BPTSD Tuah Sakato, di Kota Payakumbuh, baru baru ini.
Anggota DPR RI Tiga periode ini juga tak bosan mengingatkan masyarakat Payakumbuh, terkait pemakaian obat-obatan termasuk obat pelangsing dan pemutih. Dia juga mengingatkan kepada pria atau kaum lelaki terkait dengan peredaran obat-obat kuat. Ada yang berbentuk Pil, Kapsul, serbuk dan kopi yang dapat membahayakan kesehatan jantung.
Pada kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Komunikasi Informasi dan Edukasi itu, Ade Rezki Pratama juga menyampaikan terimakasih kepada masyarakat Kota Payakumbuh yang sudah memberikan suaranya pada pileg lalu untuk menjadi wakil di DPR RI pada periode 2024-2029. “Tolong ingatkan kami jika nanti kami salah, karena kami hanya manusia biasa,” ucap Ade.
Kepala BPOM Padang, Abdul Rahim, dalam sambutannya menyampaikan, terkait tugas BPOM untuk melakukan pengawasan obat dan makanan. Dia juga menyebut untuk di Sumbar ada Tiga POM pertama Balai Besar POM Padang, kedua BPOM Payakumbuh dan ketiga Loka POM Dharmasraya.
Dikatakannya, BPOM melakukan pengawasan terkait nomor izin edar, sehingga saat masyarakat hendak membeli makanan maka perhatikan izin edar. Tapi untuk makanan siap saji tidak perlu ada nomor izin edar, cukup PIRT.