Potensi sumber daya alam yang banyak di Lima Puluh Kota didukung SDM yang hebat, menjadi modal dasar bagi Sakato untuk menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakat Lima Puluh kota. Ditambah letak geografis Lima puluh Kota yang sangat strategis diperlintasan atau pintu gerbang orang dari provinsi Riau menuju Sumatera Barat.
“Lima puluh kota bangkit, potensinya banyak, letaknya strategis. Ini salah satu daerah yang menjadi harapan masa depan. Kota Payakumbuh 10 tahun dipimpin Riza Falepi, banyak mengalami perubahan. Ambo dari Jakarta kalau malam turun di Pekanbaru dan lewat di Kota Payakumbuh menuju Padang, ambo caliak suasana masih hidup,” ungkap Buya Mahyeldi.
Buya berharap, sinergi antara Kota Payakumbuh dengan Lima Puluh Kota harus terjalin baik dalam melahirkan kesejahteraan bagi masyarakat Lima Puluh Kota dan Kota Payakumbuh. Lima Puluh Kota yang wilayahnya sangat luas dibutuhkan anak muda yang enerjik. “Itu ada pada Sakato. Rito anak muda yang baru berusia 38 tahun, sangat enerjik,” ungkap Buya.
Untuk Lima Puluh Kota bangkit, Sakato memiliki Lima program unggulan seperti pembinaan agama dan adat, normalisasi batang Harau, pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan di Lima Puluh Kota, swasembada jagung dan bantuan bibit, pupuk dan alat pertanian. Dan ada 6 misi yang akan dilakukan Sakato untuk Lima Puluh kota bangkit. (uus)