POLIKO, METRO–Ketua MUI Provinsi Sumatera Barat Buya H. Gusrizal Gazahar mengukuhkan Kepengurusan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Payakumbuh masa khitmad 2020-2025 di Aula Ngalau Indah Lantai 3 Kantor Wali Kota Payakumbuh, Kamis (24/2).
Buya Gusrizal Gazahar mengungkapkan, ulama harus istiqomah dengan prinsip keilmuan sesuai semboyan MUI Sumbar yakni membawa izzah, menyandang hikmah. “Ini adalah tugas yang berat, mari bersinergi dan bersungguh-sungguh dalam melaksanakan tugas ini, semoga nilai-nilai tertanam oleh ulama-ulama dahulu tetap terpelihara dan tersampaikan ke generasi kita,” ujarnya.
Ditambahkan Buya Gusrizal, MUI merupakan induk dari seluruh organisasi Islam yang ada. untuk itu ia menitipkan kepengurusan yang baru ini untuk dapat selaras dan bekerjasama dengan pemerintah Kota Payakumbuh untuk kepentingan masyarakat. “Pengurus MUI memiliki peran yang sangat penting diantaranya dapat memberikan kontribusi terhadap pemerintah dan dapat mengayomi masyarakat setempat dalam akidah agama,” pungkasnya.
Wali Kota Payakumbuh yang dalam hal ini diwakilkan oleh Asisten I Dafrul Pasi mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus MUI Payakumbuh masa khitmad 2020-2025.
“Selamat kepada seluruh pengurus MUI Payakumbuh masa khitmad 2020-2025, Semoga dengan dikukuhkanya kepengurusan tersebut tentunya akan dapat meningkatkan motivasi bagi pengurus untuk mengemban amanah dengan sebaik baiknya,” ujar Dafrul
Ia juga menyebutkan, Kehadiran MUI sangatlah di butuhkan sebagai sebuah induk organisasi umat islam untuk menyatukan ormas Islam yang ada.
Di samping itu MUI harus dapat menjadi lampu penerang di tengah tengah umat, terus bersama sama menciptakan situasi yang kondusif, aman dan tertib di tengah tengah umat, menjaga solidaritas antar umat beragama, tidak terjebak dengan terjerumus dalam paham yang sesat maupun radikal, serta tetap eksis di tengah tengah masyarakat.
“Kami mewakili Pemerintah Kota Payakumbuh berharap MUI dapat berkontribusi aktif dalam rangka pembangunan. Pengurus MUI dikukuhkan sekarang sudah mengakomodir semua kalangan, baik tua maupun muda. Mari bersinergi, pengurus baru tentu sudah ada program, mudah-mudahan bisa menyentuh semua kalangan,” harapnya.
Sementara itu, Ketua MUI Kota Payakumbuh terpilih Erman Ali mengatakan, MUI tidak akan bisa berjalan tanpa adanya kerjasama antara MUI dengan pemerintah dan pihak-pihak terkait untuk senantiasa menjaga Amar Ma’ruf Nahi Mungkar.
Erman pun meminta dukungan dari semua kalangan agar bahu membahu melanjutkan risalah kenabian. “Kami atas nama pengurus MUI Kota Payakumbuh meminta dukungan dari berbagai pihak baik itu dari pemerintah maupun dari masyarakat untuk mampu menjawab permasalahan umat, mengembangkan pemikiran serta kaidah berkembang dan mampu berkiprah dalam pembangunan moral dan akhlak,” sebutnya. (uus)