AGAM, METRO–Puluhan petani di Jorong Sariak Ateh, Nagari Sariak, Kecamatan Sungai Pua, Kabupaten Agam, gelar gotong royong (Goro) dalam mempersiapkan pelaunchingan (peluncuran-red) Agrowisata, Selasa (27/7). Goro yang difokuskan kepada persiapan lokasi acara ini, juga dihadiri Camat Sungai Pua, Syafrizal sekaligus menyiangi lahan pertanian masyarakat di kawasan itu.
Syafrizal mengatakan, pelaunchingan Agrowisata Sariak Ateh ini sebelumnya dijadwalkan 29 Juli 2021, karena ada sedikit kendala maka diundur jadi 2 Agustus 2021. “Rencananya kegiatan itu juga akan dihadiri Wakil Gubernur Sumbar dan Bupati Agam,” ujar Syafrizal.
Dengan begitu, petani yang berada di kawasan Agrowisata ini, tengah mempersiapkan segala sesuatunya untuk mendukung kelancaran acara, sekaligus peresmian mushalla yang dibangun secara pribadi oleh tokoh masyarakat di kawasan tersebut. “Tak tanggung-tanggung, warga juga akan melakukan penyembelihan satu ekor sapi untuk memeriahkan launching Agrowisata Sariak Ateh itu,” sebut Syafrizal.
Camat menjelaskan, lahan di kawasan Agrowisata ini terdapat sekitar 50 hektare, dengan beragam tanaman yakni buah-buahan, aneka sayuran seperti wortel, tomat, cabai, bawang daun, salada dan lainnya.
Dari luas lahan itu, katanya, sekitar 6 hektare ditanami jeruk dan lebih kurang 2,5 hektarnya sudah siap panen. Di lokasi, pengunjung selain bisa petik jeruk, juga akan diberikan edukasi pertanian.
“Keberadaan Agrowisata ini nanti akan jadi pendorong dalam pergerakan ekonomi masyarakat. Apalagi didukung dengan pemandangan yang bagus untuk menarik orang berkunjung,”ujar Syafrizal.
Agrowisata Sariak Ateh ini lokasinya sangat strategis, dengan memiliki pemadangan yang akan memanjakan mata pengunjung. Selain dapat melihat hamparan lahan pertanian, juga terlihat gunung Merapi, Singgalang dan Kota Bukittinggi. (pry)