SAWAHLUNTO, METRO – Tak hanya menolong warga saat kebakaran, jajaran Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Sawahlunto juga turun membantu masyarakat yang beberapa minggu ini kesulitan air bersih disebabkan terganggunya pelayanan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).
Rata – rata sampai 5 trip perharinya, mobil tanki air Damkar ‘Kota Arang’ berkeliling membagikan air untuk fasilitas-fasilitas umum dan sejumlah rumah warga di wilayah yang akses air bersih dari PDAM sedang terganggu.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Satuan Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kota Sawahlunto, Asrirefelta menyebutkan, bahwa setiap mobil tanki Damkar yang berkeliling untuk membagikan air tersebut memuat 4 kubik air. Sementara personel yang diturunkan sebanyak 7 orang (1 regu), dengan pembagian 3 orang per trip.
“Kami membagikan air ini secara gratis. Jadi masyarakat tidak perlu membayar,” kata Asrirefelta.
Ditambahkan Asrirefelta, pihak Damkar memprioritaskan pembagian air untuk fasilitas umum dan rumah ibadah, setelah itu baru turut membagikan air bersih tersebut pada rumah – rumah masyarakat. “Seperti kemaren (Kamis) itu kami membagikan air di wilayah Pasar Sapan, SMPN 2 Sawahlunto, SMPN 7 Sawahlunto, SKB dan sekitarnya,” ujar Asrirefelta.
Walikota Sawahlunto, Deri Asta menuturkan bahwa tindakan jajaran Damkar Sawahlunto ini merupakan wujud bantuan Pemko Sawahlunto dalam mengatasi terganggunya penyaluran air bersih pada masyarakat di beberapa wilayah karena kerusakan trafo pompa PDAM.
“Mobil tanki PDAM saja tidak mencukupi untuk membagikan air pada masyarakat pasca terganggunya pelayanan mereka tersebut. Jadi kita bantu dengan mobil tanki kita di Damkar. Memang belum juga bisa menjangkau semua masyarakat, namun setidaknya untuk fasilitas umum, rumah ibadah dan sejumlah rumah warga bisa kita bantu menyalurkan airnya,” kata Deri Asta.
Wako Deri Asta pun menginstruksikan agar Damkar tetap melanjutkan untuk membagikan air ini sampai pelayanan air bersih oleh PDAM sudah normal kembali. (zek)