TANAHDATAR, METRO – Keberhasilan Pemkab Tanahdatar menjadi pemuncak dalam Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) 2019 beberapa waktu lalu menjadikan kabupaten yang juga dikenal dengan nama Luhak Nan Tuo sebagai sorotan dan tujuan studi banding bagi daerah lain di Indonesia. Bahkan, Bupati Irdinansyah Tarmizi diminta menjadi narasumber di ajang bergengsi.
Kepala Baperlitbang Alfian Jamrah, Kamis (18/7) menyampaikan, selepas menjadi narasumber di Bali, Bupati Tanahdatar juga diminta menjadi narasumber di Jakarta.
“Insya Allah, Pak Bupati akan menjadi pembicara dalam Indonesia Development Forum (IDF) 2019 di Jakarta Convention Center (JCC) yang diselenggarakan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas RI. Ini merupakan apresiasi atas PPD yang diperoleh beberapa waktu lalu,” katanya.
Alfian menambahkan, IDF itu sendiri merupakan konferensi internasional yang diselenggarakan Bappenas yang menjadi wadah praktisi pembangunan, pihak swasta dan nirlaba untuk bertemu dan bertukar gagasan. Menjadi kebanggaan bagi bisa tampil di acara itu, karena berbagai presentasi, para ahli serta praktisi yang berpartisipasi.
“Di sanalah berkumpul para aktor-aktor pembangunan untuk menyusun agenda pembangunan serta membicarakan solusi bagi permasalahan pembangunan di Indonesia, kegiatan ini didukung oleh Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia (DFAT) melalui Knowledge Sector Initiative (KSI) serta mitra-mitra pembangunan lainnya,” katanya.
Dikatakan Alfian, diminta membagi atau sharing informasi, teknik ataupun siasat atau istilahnya best practice untuk laksanakan perencanaan pembangunan.
“PPD masuk sesi inspirasi yang merupakan sesi mengedepankan praktek-praktek cerdas pembangunan terbaik di Indonesia. Sesi ini juga ditujukan untuk menampilkan berbagai pendekatan dalam mengatasi tantangan dan mengelola peluang berkaitan dengan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan daerah,” ujarnya.
Pelaksanaan diskusi jelasnya bersifat klasikal, peserta yang datang dari berbagai latar belakang akan memilih sendiri tema yang diminati. “Bapak bupati diminta berbagi praktek cerdas di bidang pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM), bagaimana kiat-kiat menjalankan program inovasi Gerbang Cerdas bisa sukses,” sampai bupati. (ant)