TANAH DATAR, METRO–Kejuaraan Nasional Kejurnas Paralayang, Trip Of Indonesia ( TRoI ) Seri 3 resmi dibuka. Turut hadir pada acara pembukaan TroI Wakil Bupati Tanah Datar, Richi Aprian, S.H., M.H. , Danlanud Sutan Sjahrir sekaligus Ketua Umum FASIDA Provinsi Sumbar Kolonel Pnb M.R., Fahlefie, S.Sos., psc, Sekretaris Jendral FASI Pusat Marsekal Pertama TNI Fajar Adriyanto serta unsur Forkopimda tingkat II, Kapolres Tanah Datar, Sekda Tanah Datar, Kadisparpora serta Ketua Kerapatan Adat Nagari dan Ninik Mamak Nagari Guguak Malao Kabupaten Tanah Datar.
Acara berlangsung di lapangan bola Pelita Nagarai Guguak Malalo Kecamatan Batipuh Selatan Tanah Datar Sumatera Barat, Jumat (1/7). TRoI Seri 3 ini dilaksanakan selama 3 hari dari tanggal 1-3 Juli. Sebanyak 130 Atlet Paralayang se Indonesia ikut memeriahkan Event Nasional Paralayang Trip of Indonesia (TRoI) Seri 3 ini.
Dijelaskan Kapuspotdirga Kasau bahwa FASI dan TNI AU dalam setiap tahun hadir ketempat wisata dengan nama TRoI, sekaligus memperkenalkan potensi-potensi wisata daerah tersebut.
Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian, S.H., M.H, dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangga atas terselenggarannya kejuaraan nasional Paralayang TRoI Seri 3. “Kita berharap event ini dapat memperkenalkan objek wisata dan seni budaya yang ada di Tanah Datar khususnya Nagari Guguak Malalo baik secara nasional maupun mancanegara,” sebutnya.
Sementara, Sekjen FASI Pusat Marsekal Pertama TNI Fajar Adriyanto menyebut, panitia pusat juga melihat daerah Macau Dua memiliki sarana pendukung cukup baik, seperti akses jalan ke lokasi take off, arena landing juga cukup baik serta pemandangan yang tak kalah indah. “Tiga elemen penunjang utama sudah dipenuhi disini, tinggal melengkapi dan meningkatkan apa yang sudah dimiliki seperti penginapan. Namun yang pasti kita mendukung penuh kegiatan ini di sini, sebagai bukti kita menyediakan pesawat Hercules untuk membawa atlet kita sebanyak 130 orang dari 14 Provinsi yakni dari Jateng, DKI Jakarta, Banten, Jatim, Jambi, Sumut, Sumbar, Sumsel, Jabar, Bali, Jogya, Sulteng, Papua, Aceh ,” ucapnya. (rel/jes)