PARIAMAN, METRO–Peduli terhadap korban yang tertimpa musibah gempa di Kabupaten Pasaman Barat, kemarin, komunitas pecinta sepakbola Juventus Club Indonesia ( JCI ) Chapter Piaman menggelar kegiatan bakti sosial. “Kali ini JCI Piaman memberikan bantuan kepada korban musibah gempa di Nagari Talamao, Kabupaten Pasaman Barat,” kata Ketua Umum JCI Chapter Piaman, Mulyadi Saputra, kemarin.
Katanya, dari donasi yang dikumpulkan, yang tidak hanya dari dari keluarga besar JCI Chapter Piaman , tapi juga ada yang berasal dari JCI lainya di Indonesia, dan orang-orang yang memberi donasi.
Sehingga jelasnya, terkumpul dana sebesar Rp 4,7 juta lebih, dan dibelikan perlengkapan yang dibutuhkan oleh pengungsi, seperti pampers, pembalut, susu anak, minyak kayu putih, roti, kopi sachet, perlengkapan mandi, terpal dan pakaian layak pakai.
Mulyadi mengatakan, komunitasnya tidak selalu bicara tentang sepakbola, pemain favorit, jadwal nonton bareng, skor pertandingan dan lainnya.
Namun di balik itu katanya, semangat terbentuknya komunitas melebihi hal itu semua, yakni ikut andil dan mengabdi kepada masyarakat melalui berbagai kegiatan sosial. “Berdasarkan asesmen dari PMI sini, bantuan yang diperlukan adalah perlengkapan bayi, perlengkapan mandi, terpal dan pakaian layak pakai, karena itu kami berinisiatif untuk memberikan bantuan seperti bahan bahan tersebut, “ ujarnya.
JCI Piaman jesnya, rutin menghimpun dana untuk kegiatan sosial, sejak mereka terbentuk, sudah beberapa kali mereka menggelar aksi sosial ini, baik di Pariaman maupun Padangpariaman, dan kali ini di Pasaman Barat.
“Kita himpun dana dari member JCI dan para donatur yang tersentuh hatinya, diaman setiap kali kami Juventini melakukan aksi sosial, member JCI dan donatur selalu bersemangat, karena ini sudah menjadi komitmen bersama untuk terus melakukan aksi sosial,” ungkapnya .
Mulyadi berharap, aksi-aksi sosial bersama dengan JCI Piaman ini akan terus berlanjut dan menjadi agenda rutin yang komunitas mereka lakukan. “Semoga bantuan yang tidak seberapa ini, benar benar dibutuhkan masyarakat, dan kami melihat di lapangan, memang bantuan yang seperti ini yang mereka butuhkan, karena untuk kebutuhan makan seperti beras, indomie dan air minum telah banyak yang memberikan,” tandasnya mengakhiri. (efa)