HAMKA, METRO–Wali Kota Padang Hendri Septa menyambut baik atas tengah dilakukannya Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan saat ini. Musrenbang tersebut sangat penting untuk menentukan arah pembangunan setiap kecamatan di Kota Padang pada 2023 yang melibatkan partisipasi warga.
Hal itu disampaikan Wali Kota Padang itu sewaktu membuka secara resmi pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Padang Utara Tahun 2023 di Basko Hotel Padang, Senin (24/1). Wako Hendri berharap apapun keputusan yang dihasilkan dalam Musrenbang kali ini adalah yang terbaik bagi pembangunan Kecamatan Padang Utara.
“Atas nama Pemerintah Kota Padang kita tentu berharap senantiasa terciptanya sinergi denhan seluruh pemangku kepentingan di Kota Padang. Semoga melalui hasil Musrenbang ini kita bisa bersama menselaraskan rencana pembangunan di 2023 dengan program unggulan kepala daerah serta program Pemko Padang dan visi-misi Kota Padang,” harapnya.
Lebih lanjut orang nomor satu di Kota Padang itu juga mengungkapkan pembangunan bagi Kota Padang sempat terkendala pasca merebaknya wabah Covid-19 di awal 2020 lalu.
Hal itu pun mengakibatkan APBD Kota Padang direfocusing dan terkuras cukup banyak untuk penanganan Covid-19 pada tahun itu yakni sebesar Rp500 miliar. Hal serupa juga dilakukan di 2021.
“Semoga tahun ini dan tahun 2023 mendatang Covid-19 berakhir dan tidak ada lagi APBD Kota Padang yang direfocusing. Sehingga dengan itu banyak pembangunan yang dapat kita lakukan sesuai usulan dari hasil Musrenbang yang kita lakukan hari ini,” imbuh Hendri.
Adapun dalam Musrenbang Kecamatan Padang Utara Tahun 2023 tersebut dihadiri langsung Wakil Ketua DPRD Padang Arnedi Yarmen bersama para Anggota DPRD Kota Padang diantaranya Faisal Nasir dan Osman Ayub.
Selain itu juga hadir Kepala Bappeda Yenni Yuliza, Kabag Prokopim Amrizal Rengganis serta Camat Padang Utara Fajar Sukma beserta jajaran, seluruh Lurah dan pemangku kepentingan di kecamatan setempat.
Musrenbang Kecamatan Kototangah
Sementara itu, saat menghadiri pembukaan Musrenbang Kecamatan Kototangah, Wako Hendri Septa menekankan, setiap usulan yang disampaikan dalam Musrenbang ini harus mengacu pada progul dan visi misi kepala daerah. Dengan menitikberatkan pada hal tersebut maka diharapkan pembangunan dapat sejalan.
“Musrenbang tingkat kecamatan tahun 2023 harus betul-betul difokuskan dengan progul dan visi misi Kepala daerah,” imbuh Wako Hendri Septa menekankan.
Hendri Septa mengakui, melalui Musrenbang ini tidak semua keinginan masyarakat terpenuhi karena keterbatasan APBD Kota Padang. Meskipun demikian, orang nomor satu di Kota Padang akan merangkul berbagai pihak seperti akademisi, BUMN/BUMD dan perusahaan swasta yang ada, guna mendukung keinginan masyarakat tersebut.
“Musrenbang sangat perlu dan penting diadakan agar pembangunan tepat sasaran, sesuai apa yang diharapkan masyarakat. Disamping itu, Musrenbang salah satu upaya menumbuhkan perekonomian masyarakat sampai ke pelosok kelurahan sekalipun,” ungkap Wako didampingi Kepala Bappeda Kota Padang Yenni Yuliza.
Sementara itu, Camat Koto Tangah Junie Nursyamza menjelaskan, Musrenbang kecamatan yang dilaksanakan hari ini merupakan kelanjutan dari Rakorbang yang telah dilaksanakan di tingkat kelurahan. Pada Musrenbang kecamatan ini usulan dari Rakorbang di tingkat Kelurah dibahas lebih mendalam. Apa yang menjadi skala prioritas harus diselaraskan dengan progul dan visi misi kepala daerah.
“Melalui Musrenbang kita mantapkan pelayanan dasar infrastruktur dan perekonomian kota serta tata kelola pemerintahan yang bersih untuk mewujudkan Kota Padang sebagai Kota Pendidikan, Perdagangan dan Pariwisata,” tutupnya. (rel)