AIA PACAH, METRO–Vaksinasi untuk anak-anak usia 6 sampai 12 tahun atau Sekolah Dasar (SD) dimulai pekan ini di Kota Padang. Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Padang, Meilinda Wilma mengatakan saat ini Dinkes bersama Puskesmas melakukan sosialisasi ke Kelurahan dan Puskesmas di 104 Kelurahan.
“Karena syaratnya telah cukup, maka vaksinasi bagi anak SD/MI telah dapat diselenggarakan,” ujar Meilinda, Rabu (19/1).
Dijelaskan, sasaran vaksin bagi anak usia 6-12 tahun adalah 88.330 jiwa. Sedangkan jenis vaksin yang diberikan adalah Sinovac dengan dosisnya 0,5 ml.
“Pemberian vaksinasi untuk anak SD/MI dalam rangka menambah imun tubuh mereka dan mencegah penularan virus corona. Kita berharap wali murid yang ada untuk ikut mendukung hal ini dan ikut mengantarkan anaknya ke Puskesmas. Jangan ragu dan takut lagi,” paparnya.
Kadisdikbud Kota Padang, Habibul Fuadi menegaskan ada atau tidaknya vaksin, proses belajar mengajar di sekolah tetap digelar.
“Vaksin bukanlah persyaratan untuk sekolah,” ujarnya.
Ia mengatakan, untuk jumlah siswa SD/MI se kota Padang 90 ribu. Terkait vaksin, diserahkan pada wali muridnya.
Ketua Komisi IV DPRD Padang, Mastilizal Aye meminta kepada Dinkes untuk tidak memaksa pelaksanaan vaksin untuk anak anak ini. Jika wali tak beri izin, jangan dilakukan.
“Suntik saja anak yang mau dan telah ada rekomendasi wali murid. Pemko Padang mesti sosialisasi secara merata. Agar mereka tahu dan paham,” pungkas Aye. (ade)