Menyambut Hari Jadi Emas Kota Solok, Pemko Solok Dorong Masyarakat Gemar Berolah Raga

Tahun ini Kota Solok menyongsong hari jadinya yang ke-50 tahun. Tahun inipun, suasana perayaan menyambut usia emas Kota Solok memang terasa berbeda dengan tahun – tahun sebelumnya.

Kondisi wabah Covid-19 yang masih melanda, berbagai agenda yang dipersiapkan untuk memeriahkan hari jadi Kota Solok ke-50 ini harus mengacu kepada protokol kesehatan yang telah ditetapkan.

Namun diakui Pjs Wali Kota Solok, Asben Hendri, kondisi ini tidak mengurangi makna dalam menyambut hari jadi emas Kota Solok tahun ini. Bahkan berbagai agenda yang dipersiapkan untuk menyambut hari jadi Kota Solok diharapkan sarat dengan makna pesan moral yang disampaikan kepada seluruh masyarakat dalam menghadapi wabah Covid-19 secara bijak.

“Pentingnya menjaga kesehatan menjadi salah satu benteng bagi diri dalam menghadapi penyebaran virus corona. Dengan mendorong masyarakat untuk berolah raga dengan menjaga pola hidup sehat, diharapkan penyebaran virus corona dapat ditekan,” harap Asben.

Berbicara tentang olah raga, dalam memeriahkan hari jadi emas Kota Solok tahun ini sejumlah kegiatanpun telah dipersiapkan. Salah satu kegiatan olah raga yang akan dilangsungkan GOWES Bareng dari Kemenpora RI serta olah raga rekreasi masal.

Menurut Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Kota Solok, Dodi Osmon, kegiatan olah raga berupa GOWES Bareng dan olah raga rekreasi masal dalam memeriahkan hari jadi emas Kota Solok, diharapkan dapat membawa pesan moral kepada masyarakat bahwa pentingnya menjaga kesehatan dalam menghadapi wabah Covid-19 ini. Dan salah satunya dengan rajin berolah raga secara teratur dengan menerapkan pola hidup sehat.

“Dalam menyambut hari jadi emas Kota Solok, kami merencanakan agenda GOWES Bareng dan olah raga rekreasi masal berupa kegiatan berburu hama,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini lanjutnya, menjadi ajang sosialisasi akan pentingnya berolah raga bagi masyarakat terutama dalam menghadapi kondisi wabah Covid-19 yang masih melanda termasuk Kota Solok. Membangkitkan semangat masyarakat untuk.mencintai olah raga sangat penting.

Akan tetapi rencana tersebut masih perlu kajian dengan mengacu kepada protokol kesehatan yang harus diterapkan dalam masa pandemi ini. Intinya lanjut Dodi, kegiatan ini selain memeriahkan hari jadi emas Kota Solok, juga diharapkan menjadi ajang sosialisasi kepada masyarakat luas untuk selalu menerapkan pola hidup sehat dan mematuhi protokol kesehatan dalam beraktifitas.

Namun tambahnya jangan sampai kegiatan tersebut justru menjadi klaster penyebaran virus corona. Dan ini yang perlu dikaji dan dimatangkan. “Agenda ini sudah dipersiapkan dengan mengacu pada protokol kesehatan. Saat ini masih menunggu persetujuan apakah kegiatan ini dapat dilaksanakan,” jelasnya.

Tidak saja untuk menjaga kesehatan tubuh, dorongan meraih prestasi dibidang olah raga juga terus dilakukan Pemko Solok. Diakui Asben, dibidang olah raga selama ini Pemko Solok cukup serius mendorong kemajuan olah raga di daerahnya. Salah satunya terlihat dari Pemko Solok cukup aktif dalam membina para atlet agar berprestasi.

Paling tidak dalam berbagai iven olah raga yang digelar, Kota Solok selalu ikut andil dengan mengirim para atlitnya untuk bertarung. Namun ada keinginan lain di sektor olah raga yang belum dapat terujud di Kota Solok. Yakni, tampil sebagai tuan rumah dalam iven-iven olah raga yang terbilang bergengsi.

Minimnya sarana dan prasarana olahraga yang ada di Kota Solok juga menjadi perhatian khusus bagi Pemerintaha Kota (Pemko) Solok. Apalagi Kota Solok juga menaruh harapan besar sebagai tuan rumah dalam perhelatan iven olah raga bergengsi di tingkat provinsi Sumatera Barat.

Sampai saat ini, Kota Solok memang belum memiliki Gelanggang Olahraga (GOR) yang representatif untuk mengembangkan dunia olahraga. Namun upaya untuk mengembangkan sektor olah raga sudah tampak dengan pembangunan GOR meski belum selesai.

Rencana membangun GOR bagi Kota Solok sudah lama digadang-gadangkan. Namun rencana tersebut memang belum menjadi kenyataan. Keinginan kuat masyarakat Kota Solok untuk menjadi tuan rumah dalam ivent olah raga bergengsi seakan menjadi dorongan kuat menghadirkan GOR di Kota Solok. ý Dan dukungan tentu diharapkan dari semua pihak. (*)

Exit mobile version