Said menjelaskan, enam harapan tersebut telah meÂrepresentasikan haÂraÂpan berbagai serikat buruh yang menyokong eksistensi partai. Dia optimistis Prabowo akan mempertimbangkan aspirasi-aspirasi tersebut setelah dilantik sebagai presiden bulan depan.
Sementara itu, Prabowo sedianya dijadwalkan hadir pada kegiatan tersebut. Namun, di detik-detik terakhir, ketua umum Partai Gerindra itu batal dan hanya menyapa lewat video karena ada agenda kenegaraan.
’’Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya tidak dapat hadir langsung,’’ kata Prabowo dalam pernyataan lewat video.
Mantan Danjen Kopassus itu menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan hak-hak dan keÂsejahteraan kaum buruh, tani, dan nelayan. Dia meÂngakui, ada sebagian keÂlompok yang belum menikmati kesejahteraan sebagai warga negara-negara yang merdeka.
’’Saudara-Saudara suÂdah mengenal saya bahwa saya memperjuangkan keÂaÂdilan ekonomi. Saya memÂperjuangkan ekonomi PanÂcaÂsila, bukan ekonomi kaÂpiÂtaÂÂÂlisÂme neoliberal yang sering kali tidak cocok,’’ tuturnya.
Untuk itu, dia berharap bisa bekerja sama dengan elemen buruh, saling mendukung, dan saling mengoreksi.
’’Saya bertekad untuk menjaga, mengelola, dan mendayagunakan semua kekayaan bangsa supaya bisa sebesar-besarnya diÂnikÂmati oleh seluruh rakÂyat,’’ katanya. (jpg)