PASBAR,METRO–Kebakaran besar melanda kawasan Pasar Sasak, Jorong Padang Halaban, Nagari Sasak Kecamatan Sasak Ranah Pasisie, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Jumat (14/6) sekira pukul 03.00 WIB. Musibah itu terjadi bertepatan dengan pemadaman listrik di wilayah tersebut.
Sontak saja, warga setempat yang sedang terlelap tidur, langsung terbangun dan berhamburan keluar dari rumahnya untuk menyelamatkan diri. Api pun cepat membesar dan menjalar dari satu rumah ke rumah lainnya mengingat lokasi itu padat permukiman penduduk.
Sembari menunggu mobil pemadam, warga bahu membahu memadamkan api dengan alat seadanya sembari membantu mengeluarkan barang-barang yang bisa diselamatkan dari amukan si jago merah. Namun, usaha warga memadamkannya tidak begitu berdampak dan api terus-terusan membesar.
Kobaran api yang membubung tinggi menerangi kawasan pasar itu. Beberapa menit kemudian, dua unit mobil pemadam milik Pemkab Pasbar dan satu unit mobil AWC Polres bersama puluhan personel datang ke lokasi. Tim pemadam pun sempat dibuat kewalahan untuk mengendalikan api. Bahkan, mobil pemadam sempat bolak-balik mengisi tangki air.
Setelah empat jam melakukan penyemprotan atau sekitar pukul pukul 07.00 WIB, kebakaran di kawasan itu berhasil dipadamkan. Meski begitu, enam unit rumah sudah rata dengan tanah dan hanya menyisakan puing-puing hitam bekas kebakaran. Selain itu, dua warga juga dilaporkan mengalami luka bakar hingga harus mendapatkan perawatan medis di Puskesmas.
“Benar kebakaran hebat terjadi sekira pukul 03.00 Wib, hingga mengakibatkan 6 unit rumah ludes dilalap si jago merah dua unit Damkar dikerahkan,” kata Sekretaris Pol-PP dan Damkar Pasaman Barat, Handoko, Jumat (14/7)
Dikatakan, berdasarkan keterangan dari Korban yang lain, saat kejadian musibah tersebut, kebakaran berawal dari pemadaman listrik, sekitar pukul 01.30 WIB. Warga menyalakan lampu teplok, hingga terlihat oleh warga api berasal dari dapur rumah Titi