PADANG, METRO – Usai merayakan kegiatan puncak HUT TNI ke 74, Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo sebagai Inspektur Upacara dan Danyonmarhanlan II Letkol Marinir Sugeng Prayitno sebagai Komandan upacara, membagikan hadiah kepada para peserta perlombaan menembak jenis pistol di lapangan upacara Imam Bonjol Padang, Sabtu (5/10).
AKP Doni Lisman, (Kasilog Satuan Brimob Polda Sumbar) berhasil menoreh prestasi gemilang, meski hanya enam orang. Mereka berhasil meraih prestasi ke tiga dari 120 orang peserta di lapangan tembak Kompi Senapan A Batalyon Infanteri 133 Padang, 28 September lalu. Juara pertama diraih Kasrem Kolonel Inf Edi Nurhabad, kedua dari Lantamal Padang, Sertu Raynold dan juara ke tiga Kasi Log Satbrimobda Sumbar, AKP Doni Lisman, SH. MH.
“Alhamdulillah, hasil yang diraih AKP Doni Lisman merupakan torehan prestasi bagi kita semua,” sebut Ketua Tim Menembak Satbrimbda Sumbar Kompol Encep Henri SH.MH kepada POSMETRO di lapangan Imam Bonjol Padang.
Encep Henri yang sehari hari menjabat sebagai Kasubden Gegana ini mengaku mempersiapkan tim untuk menghadapi perlombaan menembak tersebut.
Dari Brimobda Sumbar hanya enam orang, itupun dibagi dengan tiga personel untuk ikut perlombaan dengan senjata laras panjang dan tiga lagi dengan senjata laras pendek atau pistol. Namun AKP Doni Lisman SH MH, memberikan yang terbaik bagi kesatuan.
“Kami sangat bangga prestasi yang diraih ini. Ke depan hendaknya ini menjadi cambuk bagi personil yang lain untuk lebih mempersiapkan diri menghadapi segala tantangan ataupun tanggungjaswab sehari hari,” sebut Encep Henri.
Komandan Korem (Danrem) 032/Wbr Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo didampingi Wadan Lantamal II Padang Kolonel (Mar) Wurjanto, yang membagikan hadiah kemarin mengatakan, bahwa tujuan kegiatan ini selain untuk memeriahkan perayaan HUT TNI ke 74 juga untuk menjalin silaturahmi dan kekompakan serta untuk mengasah profesionalisme prajurit khususnya dalam bidang menembak.
“Peserta lomba tampil sebagai prajurit petarung yang dengan gigih meraih prestasi terbaik dengan tidak mengenal menyerah, berjiwa ksatria dan menjunjung tinggi sportifitas serta mematuhi aturan lomba,” sebut Wurjanto. (ped)