QATAR, METRO–Lanjutan babak 16 besar Piala Asia mempertemukan tuan rumah Qatar vs Palestina yang digelar di Stadion Al Bayt pukul 22.00 WIB. Palestina harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor tipis 2-1.
Laga babak 16 besar menjadi Sejarah yang pertama kali dimainkan oleh Tim Singa Kanaan julukan Palestina, bendera Palestina dikibarkan ribuan orang dan nyanyian lagu kebangsaan diperdengarkan diikuti seruan kebebasan Palestina terdengar keras dan jelas di seluruh penjuru.
Bermain untuk pertama kalinya Palestina tampil dengan menyakinkan dan mampu mengambil keuntungan dari menit awal sedangkan Qatar terlihat relatif terlambat dalam meluncurkan serangan.
Oday Dabbagh pemain dari Palestina berhasil ciptakan keunggulan di babak pertama di menit 37’ yang mengubah skor jadi 1-0. Gol yang indah langsung disambut dengan perayaan selebrasi tim dengan gaya khas mereka menyilangkan tangan dan membuat tanda V dengan jari-jari mereka.
Namun, jelang babak pertama berakhir Qatar mampu memperkecil ketertinggalan dimenit 45+6’ lewat kapten mereka Hassan Al Haydos yang membuat skor berimbang 1-1 yang juga langsung disambut kegemberiaan bagi fans tuan rumah.
Di babak kedua berlangsung, Qatar memperoleh keberuntungan melalui pinalti usai pemainya dilanggar oleh Mohammed Salah pada menit 49’, Akram afif sebagai eksekutor pinalti berhasil eksekusi tendangan dengan baik, membuat skor berubah keunggulan tuan rumah 2-1.
Selama sisa pertandingan Palestina mencoba menciptakan peluang, Namun tak ada yang membuahkan hasil. Skor 2-1 menjadi skor akhir dalam laga ini. Hasil ini membuat Tim Qatar juara Piala Asia di tahun 2019 itu berhasil melaju ke babak 8 besar.
Meskipun harus mengakui keunggulan dari tuan rumah, pelatih palestina Makram Daboub memberikan apresiasinya kepada para pemain.