Pada pekan ke-4 Grup A Liga Champions 2023/2024, mempertemukan Manchester United dan FC Copenhagen. Pertandingan berlangsung di Parken, kandang FC Copenhagen pada Kamis (9/11) pukul 03.00 WIB. Menjadi tontonan dramatis yang tak terlupakan.
Dilansir dari Mirror.co.uk pada Kamis (9/11), drama tujuh gol terjadi dan skor akhir 4-3 untuk kemenangan FC Copenhagen menghentak dunia sepakbola. Kejutan besar ini membuat Man United harus merasakan kepahitannya, terutama dalam upaya mereka untuk melaju ke babak 16 besar Liga Champions.
Awalnya, Man United unggul dua gol berkat Rasmus Hojlund yang mencetak gol pada menit ke-3 dan ke-28. Keunggulan tersebut cepat terkikis oleh Mohamed Elyounoussi (menit ke-45) dan penalti yang sukses dieksekusi oleh Diogo Goncalves (menit ke-45+9′).
Hal itu terjadi tak lama setelah Marcus Rashford mendapat kartu merah pada menit ke-42. Man United sempat mendapatkan kembali keunggulan di babak kedua melalui eksekusi penalti oleh Bruno Fernandes pada menit ke-69.
Namun, FC Copenhagen yang tak pernah menyerah berhasil membalikkan situasi melalui gol-gol Lukas Lerager (menit ke-83). Gol kemudian bertambah lewat Roony Bardghji (menit ke-87) di penghujung pertandingan.
Dengan hasil dramatis ini, Manchester United tergelincir ke dasar klasemen grup dengan hanya mengoleksi 3 poin. Sementara FC Copenhagen naik ke posisi kedua dengan torehan 4 poin.
Baru pada menit ke-3, Manchester United sudah bisa memecah kebuntuan berkat gol tap-in Hojlund usai mendapat sodoran dari Scott McTominay. Keunggulan Manchester United bertambah lagi pada menit ke-28 berkat Hojlund. Mu Unggul sementara dengan skor 2-0
Berawal dari serangan balik cepat, tembakan mendatar Alejandro Garnacho masih dimentahkan kiper lawan. Hojlund berada di posisi yang tepat untuk menyarangkan bola ke gawang.
Petaka bagi Red Devil muncul menjelang babak pertama berakhir. Marcus Rashford mendapat kartu merah langsung pada menit ke-42 atas pelanggarannya yang berbahaya.
Keunggulan jumlah pemain ini dimanfaatkan secepatnya oleh FC Copenhagen. Elyounoussi menipiskan ketertinggalan tuan rumah menjadi 1-2 pada menit ke-45. Tepat sebelum babak pertama berakhir, pada menit ke-45+9, The Lions menyamakan kedudukan.
Goncalves mengonversi gol dari titik penalti, setelah sebelumnya Maguire melakukan handball.
Setelah jeda, FC Copenhagen menambah mempercepat tempo permainan. Mereka ingin memaksimalkan situasi unggul jumlah pemain dengan terus menekan Manchester United.
Namun, Manchester United malah mencuri gol pada menit ke-69 lewat titik putih. Penalti diberikan setelah Lerager melakukan handball. Bruno, yang algojonya sanggup mencetak gol.
Sama seperti babak pertama, petaka bagi Manchester United muncul di penghujung babak. Lukas Lerager mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-83 setelah mendahului Diogo Dalot dalam upaya merebut bola udara.
Kemudian, pada menit ke-87, skor berbalik unggul bagi The Lions. Bardghji yang tidak terkawal memanfaatkan bola kedua hasil umpan silang yang dilepaskan ke kotak penalti Manchester United.”
Meskipun belum mencetak gol dalam delapan penampilan Liga Primer sebelumnya, Rasmus Hojlund tampil begitu mengesankan di kompetisi Eropa.