SOLOK, METRO–Pemerintah Kota (Pemko) Solok melakukan pembekalan dan wawancara ketaatan beribadah bagi CPNS dan PPPK di lingkungan Pemko Solok formasi tahun 2021. Selain itu, CPNS dan PPPK juga diberikan pesantren kilat. Wali Kota Solok, Zul Elfian dalam arahannya menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan kegiatan yang menurutnya sangatlah penting bagi peserta dalam mengawali pengabdian di Kota Solok
Zul Elfian mengingatkan kepada peserta bahwa Kota Solok memiliki 3 kata kunci yakni Berkah, Maju dan Sejahtera. “Berkah itu syaratnya penduduknya beriman dan betaqwa kepada Allah, laksanakan perintah Allah dan Jauhi laranganNya. Oleh karenanya kita harus serius dan tidak main-main,” ujar Zul Elfian.
Menurutnya kata kunci ke dua “Maju” yang diwujudkan dengan program pembangunan, serta peningkatan estetika kota, Maju Kotanya jelas juga maju masyarakatnya.
Sejahtera kata kunci yang ke 3. Jadi tambahnya kalau penduduk suatu kota sudah beriman dan bertaqwa maka penduduknya akan sejahtera. “Saya, ingin menjadikan Kota Solok sejahtera dapat dilakukan dengan program revitalisasi pasar, pengembangan ekonomi berbasis syariah, ” jelas Zul Elfian.
Sebelumnya Kepala BKPSDM Kota Solok, Bitel melaporkan hasil pelaksanaan wawancara ketaatan beribadah bagi 80 peserta yang terdiri dari 35 orang CPNS dan 45 orang PPPK. Dari kriteria-kemampuan baca tulis Al quran ; 28,57 persen Lancar membaca namun belum memahami kaedah tajwid, 63,09 persen, lancar dan memahami kaedah tajwid 8,33 persen.
Kriteria pelaksanaan Ibadah dan Plpengetahuan agama; dari hasil pelaksanaa wawancara sebagian besar peserta laki-laki belum melaksanakan sholat berjemaah dimesjid. Sedangkan untuk pengetahuan agama sebagian besar peserta mengungkapkan mendapat pendidikan agama dari sekolah formal dan MDA. Namun masih sedikit yang mendapatkan pendidikan prioritas agama dirumah tangga. (vko)