SUDIRMAN, METRO–Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Perhubungan menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Parkir mencapai 2 Milyar pada tahun 2025 ini, jumlah tersebut naik dari pada tahun lalu yang hanya mencapai Rp. 1,8 Milyar.
Terkait naiknya target PAD itu, Dinas Perhubungan menyebutkan bakal menambah titik parkir baru agar target bisa tercapai. Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan Kota Payakumbuh, Devitra.
“Target PAD parkir kita di tahun 2025 jadi 2 Milyar, itu yang telah ditetapkan TAPD bersama DPRD dan telah tertuang dalam APBD tahun 2025,” sebut Devitra, akhir pekan kemarin kepada awak media.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa, terkait target PAD itu, direncanakan atau akan ada opsi untuk menambah titik parkir yang saat ini 25 titik. “Sampai saat ini kita ada 25 titik parkir, tapi kita ada opsi nanti penambahan titik baru,” jelasnya.
Sementara jika dibandingkan dengan tahun 2024 lalu, dari target PAD parkir yang mencapai Rp. 1,8 Milyar, realisinya mencapai Rp. 1,7 Milyar (94,5%).
“ Target tahun lalu Rp. 1,8 M dan tercapai 94,5%, cukup tinggi. Kita untuk target nanti cukup optimis karena kita akan melakukan pengkajian untuk penambahan titik baru, Namum jika melihat dari hanya 25 titik yang lama, kita agak sulit untuk mencapainya,” tambahnya.
Meski begitu, untuk mencapai target tersebut selain opsi penambahan titik parkir baru, ia berharap pelayanan dari juru parkir lebih meningkat. Diantaranya penggunaan uniform atau seragam petugas parkir, pemberian karcis kepada masyarakat.
“Untuk pelayanan akan terus kita tingkatkan, diantaranya penggunaan uniform atau seragam petugas parkir, pemberian karcis kepada masyarakat, sebab itu adalah kewajiban dari juri parkir. Malahan ada petugas yang kita tegur, namun ada juga yang tidak memberikan karcis parkir kepada masyarakat,” tutupnya. Pusat Kota atau dibawah Kanopi yang tidak jauh dari Tugu Adipura menjadi titik terbanyak sebagai sumber pemasukan PAD Parkir. (uus)