”Kita harus kerjasama dengan baik untuk dapat kembali merebut Adipura di tahun 2023 ini. Dengan salah satu dan utamanya kita harus saling membantu agar bisa menyediakan tempat sampah pada tempat umum maupun di pasar. Hal Ini merupakan tindak lanjutnya berbagai tahapan yang sudah kita lalui inovasi yang disampaikan kepada dinas terkait,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Payakumbuh, Desmon Corina turut memaparkan terkait beberapa titik pantau untuk Adipura 2023, diantaranya pemukiman, perkantoran, rumah sakit (RS) dan Puskesmas, fasilitas pengolahan sampah yang dikelola KSM, fasilitas pengolahan sampah yang dikelola Pemda, bank sampah unit, jalan, bank sampah induk, TPA, pasar, pertokoan, terminal, hutan kota, taman kota, sekolah, dan perairan terbuka.
Banyak hal yang disampaikan Desmon dalam kesempatan tersebut, termasuk sejumlah hal yang masih harus ditingkatkan untuk benar-benar bisa menciptakan Kota Payakumbuh yang bersih dan sesuai dengan kriteria Adipura 2023.
”Dengan kerja sama dan kolaborasi semua pihak, saya percaya bahwa keinginan untuk menciptakan Kota Payakumbuh yang bersih dengan pengelolaan sampah baik akan dapat kita ciptakan. Dengan demikian, Adipura 2023 juga akan dapat diraih,” terangnya. (uus)